Iklan RBTV Dalam Berita

Viral Sosok Food Vloger Ini Kena Blacklist Usai Review Makanan di Sebuah Warung Rawon, Emang Ada Apa

Viral Sosok Food Vloger Ini Kena Blacklist Usai Review Makanan di Sebuah Warung Rawon, Emang Ada Apa

Food vlooger Debi Pratama yang kena blacklist--

BACA JUGA:Simulasi Angsuran Toyota Raize DP Rp 9 Juta, Bisa Dicicil hingga 60 Bulan

Tidak hanya itu, dalam unggahan tersebut juga disertakan keterangan tambahan yang menekankan betapa besar risiko yang dihadapi para pengusaha kuliner dalam menjalankan bisnis mereka. 

“Di dalam bisnis itu pertaruhan uangnya gede. Bikin bisnis gak gampang, bisa jadi utang di bank. Di bawahnya ada pegawai yang mungkin lagi nyicil motor. Kamu dikasih kelebihan bukan buat ngerusak usaha orang,” lanjut keterangan tersebut.

BACA JUGA:Nokia N75 Max 5G Bakal Gebrak Pasar Ponsel, Cek Harga dan Spesifikasinya

Kontroversi ini pun membuat warganet penasaran, siapa sebenarnya sosok Debiprt? Debi Pratama adalah seorang food vlogger yang aktif di Instagram dan TikTok. 

Di Instagram, ia memiliki sekitar 9 ribu pengikut, sementara di TikTok, pengikutnya mencapai 23 ribu.

Meskipun demikian, Debiprt sebelumnya tidak terlalu dikenal luas oleh masyarakat, terutama di luar Yogyakarta. 

BACA JUGA:Infinix Smart 7 HD, Hp Murah yang Dilengkapi Baterai Jumbo, Cek Harga dan Spesifikasinya di Sini

Popularitasnya baru meningkat secara tiba-tiba setelah ulasan kontroversialnya mengenai warung rawon di Jogja menjadi viral. 

Dalam setiap ulasan yang ia bagikan, Debiprt memang kerap memberikan komentar yang dianggap kurang menyenangkan bagi pemilik usaha kuliner. 

Beberapa kali ia memberikan kritik tajam terhadap rasa makanan, harga, atau kualitas layanan dari warung yang ia kunjungi. 

BACA JUGA:Kejari Pastikan Perkara Dugaan Pemotongan Beasiswa PIP Diproses

Hal inilah yang membuatnya menjadi sosok yang kontroversial di kalangan pengusaha kuliner, terutama di Yogyakarta. 

Sebelum insiden ulasan warung rawon ini, Debiprt hanyalah seorang food vlogger lokal yang masih terbilang baru. 

Namun, setelah ulasan negatifnya viral, namanya mulai dikenal luas, sayangnya dalam konteks yang kurang positif. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: