Iklan RBTV Dalam Berita

Cuaca Kemarau Panjang, Warga di Gunungkidul Dihebohkan Kemunculan Sumber Mata Air

Cuaca Kemarau Panjang, Warga di Gunungkidul Dihebohkan Kemunculan Sumber Mata Air

Cuaca Kemarau Panjang, Warga di Gunungkidul Dihebohkan Kemunculan Sumber Mata Air--foto:ist

“Adanya tanda tanah retak dan lembab itu terlihat pasca terjadi gempa pada sekitar satu bulan lalu. Awalnya saya cuma gali menggunakan gatul dan linggis sedalam 40-50cm,” jelas Wagiyono.

Hingga saat ini, Wagiyono berujar, lubang-lubang tersebut tetap terisi air meski telah beberapa kali dikuras untuk menyiram tanaman.

Dibenarkan Jagabaya Kalurahan Siraman Sudarmadi, bahwa peristiwa tersebut terjadi saat Wagiyono pemilik lahan bermaksud menanam Bawang Merah (Brambang).

BACA JUGA:Belum Ada Alat Canggih, Beginilah Cara Kuno Orang Zaman Dahulu Memprediksi Cuaca

Wagiyono, dikatakan Sudarmadi, saat itu melihat salah satu bagian lahan miliknya retak dan lembab.

“Niku ra sengojo, mergo ono tanah retak, gek rodo lembab gek diduduk nganggo pacul (Itu ndak sengaja, karena ada tanah retak trus terlihat agak lembab, selanjutnya digali menggunakan cangkul:RED),” ungkapnya, Sabtu (05/10).

Sementara itu, dari beberapa video amatir warga yang merekam kejadian tersebut, tampak lubang-lubang kecil yang digali oleh Wagiyono di sekitar lahan pertanian miliknya dipenuhi air meski kondisi kemarau panjang.

BACA JUGA:Apa Metode dan Cara BMKG Memprediksi Prakiraan Cuaca, Ini Jawabannya Biar Tidak Penasaran

Demikianlah ulasan informasi, cuaca kemarau panjang, warga di Gunungkidul dihebohkan kemunculan sumber mata air.

 

(Novan)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: