Iklan RBTV Dalam Berita

Aksi Bocah Curi Uang di Minimarket Terekam CCTV, Ngaku untuk Top Up Game

Aksi Bocah Curi Uang di Minimarket Terekam CCTV, Ngaku untuk Top Up Game

Seorang bocah terekam mencuri uang di minimarket--

BACA JUGA:Waspada Serangan Siber Baru Modus Captcha I am Not a Robot, Bisa Jadi Celah Hacker

Reaksi Netizen yang Geram

Video aksi pencurian ini langsung menuai berbagai reaksi dari netizen. Banyak dari mereka yang merasa geram dengan tingkah laku bocah tersebut, karena dianggap sudah menjurus ke tindakan kriminal. Salah satu netizen dengan akun @feb menyatakan bahwa Undang-Undang Perlindungan Anak perlu direvisi, karena tingkah laku anak-anak zaman sekarang dianggap sudah kelewat batas.
"UU Tentang Perlindungan Anak harus direvisi. Karena anak zaman sekarang, udah kelewat batas," tulisnya di kolom komentar.

BACA JUGA:Jangan Keliru, Pahami Perbedaan Hari Ayah Nasional dan Dunia, Apa Saja?

Banyak netizen juga berpendapat bahwa meskipun pelakunya masih anak-anak, tindakannya tidak bisa dibiarkan begitu saja. 
Salah satunya akun @sup yang mengatakan bahwa perilaku seperti ini perlu ditindaklanjuti agar tidak semakin berkembang menjadi kebiasaan buruk.
"Gak usah di kasihani karena anak kecil, justru harus ditindaklanjuti. Masih kecil saja sudah maling, apalagi nanti kalau besar," tulisnya.

BACA JUGA:Ramai di Tiktok Soal Obat Batuk Bisa Bantu Cepat Hamil, Dokter Ungkap Faktanya

Ada juga komentar dari orang tua yang berharap agar anak mereka tidak sampai terjerumus ke dalam tindakan serupa. 
Salah satu akun, @Boa, berharap agar dirinya mampu mendidik anak dengan baik dan benar sehingga kelak bisa tumbuh menjadi anak yang jujur dan tidak melakukan tindakan kriminal.
"Ya ampun dek, semoga saya bisa mendidik anak saya dengan baik dan benar sehingga bisa jadi anak yang baik dan jujur, amin," tulisnya.

BACA JUGA:Sinta Asmara Meradang, Pekerja Proyek di Kota Tua Pasar Bengkulu Dilapor ke Polisi

Refleksi dari Peristiwa Viral Ini

Kasus ini membuka mata banyak pihak tentang pentingnya peran orang tua, lingkungan, serta pengawasan ketat terhadap anak-anak. 
Meskipun bocah tersebut melakukan aksi pencurian dengan motif yang sederhana, yakni untuk kebutuhan bermain game online, tindakan ini tetap dianggap sebagai tindakan kriminal yang bisa berdampak buruk pada perkembangan mental anak di masa depan. 

Di tengah kemajuan teknologi dan akses anak-anak terhadap dunia digital, pengawasan dan pengarahan dari orang tua menjadi hal yang sangat penting. Fenomena ini juga memunculkan perbincangan tentang peran pemerintah dan sekolah dalam memberikan pendidikan karakter kepada generasi muda.

BACA JUGA:Hari Ayah di Indonesia Diperingati Setiap Tanggal Berapa? Ini Jadwal dan Sejarahnya

Di sisi lain, kasus ini juga mendorong perbincangan tentang bagaimana Undang-Undang Perlindungan Anak diterapkan. 
Banyak netizen yang merasa bahwa anak-anak yang melakukan tindak kriminal juga harus mendapatkan konsekuensi yang sesuai, meskipun tetap dalam batasan yang sesuai dengan usianya. 
Informasi tambahan yang dirangkum dari berbagai sumber, proses hukum untuk anak di bawah umur yang mencuri di Indonesia adalah sebagai berikut:

Sanksi pidana

- Anak yang melakukan pencurian akan dikenai sanksi pidana, tetapi berbeda dengan sanksi yang diterima orang dewasa. Sanksi pidana yang dijatuhkan kepada anak berupa pidana pokok dan pidana tambahan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: