Asyik! Pedagang Sayur Keliling Dapat SIM C Gratis dari Polisi, Ini Syaratnya

Proses pembuatan SIM ini tetap sesuai dengan prosedur standar yang meliputi ujian teori dan praktik. Pedagang yang dinyatakan lulus akan langsung menerima SIM C mereka pada hari yang sama.

Persyaratan Mendapatkan SIM Gratis dan Langkah Proses

Walaupun SIM C ini diberikan secara gratis, pedagang sayur keliling yang ingin mengikuti program ini harus melalui prosedur yang sama seperti pembuatan SIM pada umumnya.

Setiap calon pemilik SIM C harus mengikuti ujian teori dan praktik sebagai bukti bahwa mereka memiliki keterampilan yang memadai dalam mengendarai sepeda motor di jalan raya. Jika lulus, SIM C akan langsung dicetak dan diserahkan kepada mereka.

Dengan ini, diharapkan para pedagang sayur keliling dapat meningkatkan mobilitas usaha mereka, sekaligus turut serta menjaga keselamatan di jalan.

BACA JUGA:Ayo Merapat, PT Sucofindo Buka Lowongan Kerja, Ini Kualifikasi untuk 3 Posisi yang Dibutuhkan

AKP Puteh menegaskan bahwa pembuatan SIM C gratis ini tidak mengurangi standar prosedur yang berlaku.

"Kami tetap menerapkan ujian teori dan praktek bagi setiap peserta untuk memastikan mereka memiliki keterampilan berkendara yang baik," ujarnya.

Harapannya, para pedagang yang telah memperoleh SIM ini dapat lebih aman berkendara dan terhindar dari masalah hukum yang mungkin timbul akibat berkendara tanpa SIM.

BACA JUGA:Pakai Kain Sarung, 7 Napi Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Lewat Gorong-gorong

Penghematan Biaya Pembuatan SIM bagi Pedagang Kecil

Dalam kondisi normal, biaya yang harus dikeluarkan untuk penerbitan SIM C baru mencapai sekitar Rp235.000. Jumlah ini sudah termasuk biaya tes psikologi sebesar Rp35.000, biaya kesehatan, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp100.000.

Dengan adanya program ini, para pedagang kecil seperti pedagang sayur keliling dapat menghemat biaya yang cukup signifikan. Hal ini diharapkan dapat meringankan beban finansial para pelaku UMKM yang sering kali memiliki keterbatasan anggaran.

Tersisa 48 kuota SIM C gratis yang masih bisa dimanfaatkan oleh para pedagang sayur keliling di Lombok Tengah hingga program ini berakhir pada 11 Desember 2024.

Bagi pedagang yang belum sempat mendaftar, kesempatan ini tentu sangat membantu dalam meningkatkan keterampilan berkendara sekaligus mendapatkan SIM secara gratis.

Program ini juga menunjukkan komitmen Polres Lombok Tengah dalam membantu menggerakkan roda perekonomian masyarakat kecil serta memastikan mereka dapat berkendara dengan lebih aman dan tertib.

BACA JUGA:Harga Oppo Find X8 Series yang Bakal Rilis di Bali, Intip Spesifikasinya

Polres Lombok Tengah Tingkatkan Kerjasama dengan Mitra

Sumber: