3 Rekomendasi Tempat Wisata Legendaris di Bandung, Populer Karena Legendanya

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Nikmati liburan sembari berlajar dengan mengunjungi tempat wisata legendaris di Bandung berikut ini.

Kabupaten Bandung adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Soreang. Pada pertengahan tahun 2024, penduduk Kabupaten Bandung berjumlah 3.773.104 jiwa.

BACA JUGA:Catat! Ini Syarat Pendaftaran Rekrutmen OJK 2024: Umum, Khusus hingga Dokumennya

Banyak tempat yang menarik dikunjungi ketika sedang berlibur ke Bandung, salah satunya adalah wisata legendarinya yang memiliki cerita bersejarah.

Biasanya, memasuki musim libur banyak keluarga atau pasangan yang akan mencari tempat berlibur di Bandung, tak terkecuali tempat wisata legendaris yang masih eksis hingga kini.

BACA JUGA:Pinjaman BNI Fleksi, Solusi Kebutuhan Mendesak Tanpa Agunan, Bisa Cair hingga Rp 500 Juta

Tempat Wisata Legendaris di Bandung

Nah, jika kalian ingin mencari tempat wisata legendaris di Bandung, berikut adalah beberapa rekomendasi yang dapat kalian kunjungi:

1. Gunung Tangkuban Parahu

Pertama ada Gunung Tangkuban Perahu, wisata legendari yang berada di daerah Subang ini menyajikan pesona keindahan alam, hingga terdapat pohon pinus berdiri di sepanjang jalanan memberikan keindahan.

Disini juga terdapat ada 3 kawah, yakni kawah ratu, kawah upas, dan kawah domas.

Demikian ada cerita legenda sangkuriang yang popular di tengah masyarakat, bermula dimana Sangkuriang jatuh cinta dengan Ibunya sendiri Dayang Sumbi, pada suatu waktu Dayang Sumbi menyadari bahwa Sangkuriang adalah anaknya.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Dana KJP Plus dan KJMU Tahap 2 Mulai Cair Besok, Segera Cek Rekening

Dari itu Dayang Sumbi pun meminta permintaan kepada Sangkuriang agar dibuatkan danau, Sangkuriang pun menyetujuinya, melihat hal tersebut Dayang Sumbi memohon kepada jin agar Sangkuriang digagalkan, dan permintaannya pun dikabulkan.

Kemudian mengetahui hal tersebut Sangkuriang pun marah dan menendang perahu yang dibuatnya sampai perahu tersebut terbalik, dari itu dinamakan Tangkuban Parahu.

Sumber: