KKB Tak Berkutik. Rumah Persembunyian Digerebek, 9 Orang Diamankan, Anak Panah dan Senpi Rakitan Disita
Penggerebekan markas KKB--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Salah satu rumah persembunyian kelompok criminal bersenjata (disway.id/listtag/12053/kkb">KKB) digerebek tim gabungan dari Satgas Damai Cartenz dan Polres Yahukimo Papua. Hasilnya sembilan orang yang diduga bagian Kelompok Kriminal Bersenjata (disway.id/listtag/12053/kkb">KKB) diamankan tanpa perlawanan.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo mengatakan penangkapan tersebut dilakukan usai menggerebek rumah yang diduga menjadi tempat persembunyian KKB di Jalan Paradiso Belakang Kompleks Anggruk, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo.
“Dari hasil penggeledahan di lokasi, personel berhasil mengamankan sembilan orang dengan inisial SL, NM, JS, ES, HS, LS, LS, GS, SS," ujarnya dalam keterangan tertulis, seperti dihimpun dari berbagai media.
BACA JUGA:KKB Egianus Kogoya Terpojok Minta TNI Ditarik, TNI Malah Tugaskan Jenderal Ahli Perang Hutan
Dalam penangkapan tersebut, pihaknya turut menyita sejumlah barang bukti berupa dokumen pribadi, anak panah, kapak, parang hingga senjata api rakitan.
“Barang bawaan seperti tas, alat elektronik, senjata tajam berupa anak panah, kapak, parang, pisau, gunting, senapan angin dan perkakas serta 1 (satu) pucuk senjata rakitan berhasil diamankan bersama kesembilan orang tersebut," tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto mengatakan kesembilan orang itu saat ini tengah diperiksa secara intensif terkait keterlibatan peristiwa penganiayaan yang terjadi di Yahukimo.
“Selama penggerebekan aktivitas di sekitar lokasi terpantau sunyi, namun tetap kondusif," ujarnya.
Sebelumnya, KKB menyerang personel Kodim 1715/Yahukimo di Km 4 Jalan Paradiso, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, Papua, Rabu (1/3).
BACA JUGA:Pilotnya Masih Disandera KKB Papua, Susi: Kalau Saya yang Suruh Selamatkan, Saya Bom Semua
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIT.
Ia mengatakan satu orang prajurit meninggal akibat peristiwa itu. Sementara dua lainnya mengalami luka tembak.
“Akibat penyerangan dan penembakan oleh KST tersebut, mengakibatkan 1 orang prajurit atas nama Pratu LW Gugur, 2 orang prajurit atas nama Pratu NS dan Sertu RS mengalami luka tembak dan saat ini dalam kondisi sadar di RS. Yahukimo," kata Herman dalam keterangannya.
Polisi menangkap tiga anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang membunuh dua warga asal Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Ketiga pelaku sudah ditetapkan tersangka dan ditahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: