Bulan Suro 2025 Bertepatan Malam Jumat Kliwon, Ini Mitos Orang dengan Weton Wage yang Dipercayai Masyarakat
Mitos Wage di Bulan Suro --
NASIONAL, RBTVDISWAY.ID – Mitos Wage di bulan suro, lahir dengan kesaktian tapi dikutuk menanggung karma leluhur?
Bulan suro, merupakan bulan yang sangat dinanti-nanti oleh masyarakat Jawa. Sebab, dianggap sebagai waktu yang sakral dan dipenuhi dengan energi spiritual yang kuat.
BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan: Inpres Prabowo Payung Hukum Percepatan Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai
Bulan Suro atau Muharam tahun ini jatuh pada akhir bulan Juni hingga pertengahan Juli.
Berdasarkan kalender Jawa dan Hijriah, maka malam 1 Suro 2025 jatuh pada Kamis malam, 26 Juni 2025, yakni bertepatan dengan malam Jumat Kliwon.
Sedangkan untuk tanggal 1 Suro 1959 Je atau 1 Muharam 1447 H jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025.
Tapi bagaimana dengan weton Wage, yang katanya dikutuk menangung karma leluhur?
Perlu diketahui tidak semua orang itu lahir untuk menjalani takdir biasa. Bagi mereka yang dilahirkan pada weton Wage, terlebih saat bulan Suro, hidup bukan sekadar perjalanan, tapi pengembaraan batin yang dalam.
Mereka bukan hanya manusia biasa mereka adalah penjaga sunyi, penyaring karma, dan penerus warisan gaib yang tidak terlihat oleh mata.
BACA JUGA:Program Wali Kota Dedy Wahyudi Bersama Pegadaian: Warga Bakal Kaya Raya dan Banyak Logam Mulia
Mitos Wage di Bulan Suro
Dilansir dari unggahan channel youtube @SEPUTAR WETON, katanya dalam perhitungan kalender Jawa, Wage dikenal memiliki Neptu yang rendah, hanya 4.
Namun justru karena neptu yang rendah, orang Wage menjadi seperti kendi kosong mudah menyerap, mudah menampung, dan sangat peka.
Apalagi ketika kelahiran itu bersamaan dengan bulan Suro, bulan paling sakral dalam tradisi Jawa saat batas antara dunia kasat mata dan alam gaib menipis, dan energi leluhur turun menyapa.
Seperti yang dijelaskan dalam kanal youtube tersebut, orang Wage kerap merasa lebih sensitif dari yang lain. Mereka bisa gelisah tanpa sebab, menangis secara dia-diam, merasakan kehadiran yang tak terlihat, atau bermimpi aneh yang sulit dijelaskan.
BACA JUGA:SPMB SD 2025: Dibuka 3 Jalur, Ini Daftar 118 SD Negeri dan Swasta di Kota Bengkulu yang Bisa Dipilih
Semua itu bukan gangguan melainkan bagian dari kesaktian sunyi yang tidak bisa dipamerkan. Mereka menyerap energi di sekelilingnya amarah, dendam, bahkan trauma yang belum selesai. Di dalam keluarga, merekalah yang paling duluan merasakan jika ada sesuatu yang tidak beres.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


