Geger Hujan Katak di Brazil, tapi Apakah Aman Kalau Dimakan? Begini Penjelasan Ilmiahnya

Rabu 29-10-2025,14:46 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Septi Widiyarti

- Katak pelangi (Brachycephalus sp.), berwarna cerah dan sering ditemukan di hutan tropis lembap.

Nah, dengan beragam jenis tersebut, tentu tidak semuanya aman untuk dikonsumsi. Maka wajar kalau muncul pertanyaan besa bolehkah katak hasil “hujan katak” itu dimakan?

BACA JUGA:Kejari Bengkulu Sita 52 Kios Pasar Panorama, Bagaimana Para Pedagangnya?

Bolehkah Katak Dikonsumsi?

Secara umum, tidak semua jenis katak aman untuk dikonsumsi. Beberapa spesies mengandung racun yang sangat berbahaya bagi manusia. 

Misalnya, katak racun emas (Phyllobates terribilis), yang racunnya cukup kuat untuk membunuh 10 orang dewasa.

Jadi, jika kamu tidak tahu jenis kataknya, sangat berisiko jika mencoba memasaknya.
Katak yang biasa dikonsumsi manusia umumnya berasal dari jenis yang tidak beracun dan hidup di lingkungan bersih, seperti katak sawah, katak rawa, atau katak banteng.

Di Indonesia sendiri, daging katak sering diolah menjadi hidangan khas seperti swike, yang terkenal di daerah Jawa Barat.

Namun, tentu saja, katak yang jatuh dari langit di Brazil tidak bisa langsung disamakan dengan jenis yang biasa dimakan.

BACA JUGA:Plafon Pinjaman KUR BRI Primadona Pelaku UMKM Rp 10, 50 dan 100 Juta, Segini Angsuran Bulanannya

Katak Aman Dimakan, Tapi Harus Diperhatikan

Mengutip dari TexasRealFood dan Wholey’s, bagian tubuh katak yang umum dimakan hanyalah bagian kaki, karena mengandung banyak daging dan rendah lemak. 

Namun, sebelum diolah, daging katak harus benar-benar dibersihkan dan dikuliti, lalu direndam dalam air garam atau susu untuk menghilangkan lendir dan kotoran.

Selain itu, daging katak harus dimasak matang sempurna agar aman dikonsumsi. Daging mentah atau setengah matang bisa membawa bakteri atau parasit yang berbahaya bagi manusia.

BACA JUGA:Tidak Perlu Takut Miskin, Ini Rahasia Rezeki Mengalir Deras dari Ustadz Danu

Kandungan Gizi dan Manfaat Daging Katak

Kategori :