Namun, Bunda tak perlu khawatir, sebab ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar bisa cepat hamil setelah lepas KB implan, antara lain:
1. Makan makanan bergizi
Agar dapat segera hamil, Bunda perlu untuk mengonsumsi makanan bergizi sebagai menunjang proses metabolisme tubuh. Beberapa nutrisi yang dapat membantu mempercepat kehamilan adalah DHA, AHA, omega 3 yang semuanya bisa Bunda dapatkan dengan makan ikan.
Selain itu, jangan lupa seimbangkan juga dengan memperbanyak makan sayur, buah, dan daging merah.
2. Olahraga teratur dan istirahat
Olahraga teratur seperti berjalan kaki setiap hari dapat meningkatkan kinerja kelenjar endokrin. Sebab saat pasang KB implan, kelenjar yang berfungsi untuk menghasilkan hormon endokrin sedang ditekan. Untuk mengoptimalkannya, Bunda dapat berolahraga rutin dan istirahat cukup setiap hari guna meningkatkan fungsi kelenjar endokrin ini.
3. Hubungan Intim di saat masa subur
Berhubungan intim di saat masa subur dapat meningkatkan peluang terjadinya kehamilan. Nah, itu berarti Bunda harus memperhatikan kapan masa subur yang bisa dihitung dari hari pertama haid. Tak hanya dari sisi wanita, Bunda juga harus memerhatikan kesuburan suami agar bisa cepat hamil dan punya momongan lagi.
4. Hindari Stres, Temani Kehamilan
Stres dapat menjadi musuh terbesar, ketika sedang berusaha untuk hamil cepat. Tekanan hidup, pekerjaan, atau bahkan perencanaan kehamilan itu sendiri dapat berdampak negatif pada kesuburan Bunda.
BACA JUGA:Ingat, Debt Collector Dilarang Tagih Pinjol Malam-malam, Ini Aturannya
BACA JUGA:Bantuan KIS 2024 Sudah Cair, Begini Cara Daftar Bantuan KIS 2024 Secara Online
Cari cara untuk mengurangi stres dalam hidup, seperti bermeditasi, membaca buku yang menyenangkan, atau menikmati hobi yang disenangi. Luangkan waktu untuk bersantai dan memberikan kesempatan yang lebih besar bagi keajaiban kehidupan untuk datang.
5. Gunakan pakaian yang santai
Selama sedang mencoba untuk hamil, maka Bunda harus memperhatikan semua bagian tubuh ibu. Hindari menggunakan sepatu hak tinggi atau pakaian yang terlalu ketat. Pakaian yang terlalu ketat termasuk untuk celana bisa menyebabkan tekanan pada rahim. Masalah ini bisa membuat kondisi sistem reproduksi Bunda mengalami gangguan.
Ketika Bunda menggunakan pakaian yang santai dan menghindari hak tinggi maka semua bagian reproduksi bisa mendapatkan aliran darah yang sempurna. Kemudian otot dan pembuluh darah pada bagian reproduksi menjadi lebih sehat.