3. Terinspirasi dari kisah Ayat-Ayat Cinta
Sebagian istri terinspirasi untuk memilih surah Ar-Rahman sebagai mahar karena teringat pada kisah dalam novel Ayat-Ayat Cinta.
BACA JUGA:Bukan KUR, Ini Cara Cepat Pinjam Rp 10 Juta di BCA 2024, Cukup Pakai KTP
4. Cinta pada surah Ar-Rahman
Beberapa istri sangat menyukai surah Ar-Rahman dan merasa bahwa mahar tidak harus berupa benda atau materi, melainkan lebih berharga jika berupa surat tersebut.
5. Kedalaman makna surah Ar-Rahman
Surah Ar-Rahman memiliki ayat yang pendek-pendek namun penuh dengan pengulangan pertanyaan Allah tentang nikmat yang mana yang kita dustakan. Pengulangan ini tidak terdapat pada surah lain, sehingga menambah kesan yang mendalam dan bermakna.
6. Memotivasi hafalan Qur'an suami
Beberapa istri memilih surah Ar-Rahman sebagai mahar untuk memotivasi suami dalam menghafal Al-Qur'an.
Dengan demikian, mahar tersebut bukan hanya sebagai simbol pernikahan, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat ibadah suami.
7. Deskripsi surga dalam surah Ar-Rahman
Surah Ar-Rahman menggambarkan keindahan surga dan kenikmatannya, seperti buah-buahan, warna hijau, dan bidadari.
BACA JUGA:Ingin Kredit Motor Listrik Polytron Fox-R? Bisa Banget Cicilannya Murah Cuma Rp 342 Ribuan Perbulan
Hal ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi pasangan suami istri untuk menjalani kehidupan rumah tangga dengan orientasi kepada akhirat, dan menuntut untuk menjadi istri terbaik yang menyaingi keindahan bidadari surga serta menjadi suami yang berjuang hingga syahid.
Ketentuan mahar pernikahan dalam Islam menggarisbawahi beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan oleh calon suami: