Selain mengucapkan salam, bisa melafalkan kalimat istighfar saat melakukan ziarah kubur ke makam orang tua.
Adapun bacaan istighfar yang bisa lafalkan sebagai berikut:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullah hal adzim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyumu wa atubu ilaihi.
Artinya: "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya,"
BACA JUGA:Pinjaman BTN Mobile Bisa Pinjam Rp 150 Juta, Ini Syarat dan Cara Mudah Ajukannya
3. Membaca doa dan surat pendek
Hal selanjutnya yang harus dilakukan ialah mendoakan sang ahli kubur. Berdasarkan keterangan hadits, Nabi Muhammad SAW. pernah berziarah kubur ke makam sahabatnya dan memohon ampunan untuk mereka.
Saat memanjatkan doa, diperbolehkan mengangkat tangan dan hendaknya menghadap kiblat, ya.
Bisa juga melengkapi iringan doanya dengan membaca surat pendek seperti, surat Al-Fatihah, surat Al-Ikhlas, surat Al-Falaq, dan An-Naas. Membacakan suart-surat pendek tersebut sama artinya dengan mendoakan agar almarhum atau almarhumah mendapatkan rahmat.
BACA JUGA: Rekomendasi 9 Jenis Mobil Mewah Murah Rp100 Jutaan dengan Tampilan Elegant dan Classy
4. Tidak memakai sandal di kuburan
Ketika melakukan ziarah kubur, disunnahkan untuk tidak memakai alas kaki saat berjalan di atas kuburan. Hal tersebut sebagai bentuk menghormati almarhum atau almarhumah di dalam kubur.
Sebagaimana dalam hadits Nabi Muhammad SAW. yang berbunyi:
يَا صَاحِبَ السِّبْتِيَّتَيْنِ، أَلْقِ سِبْتِيَّتَكَ! فَنَظَرَ الرَّجُلُ فَلَمَّا عَرَفَ رَسُوْلَ اللهِ، خَلَعَهُمَا فَرَمَى بِهِمَا
Artinya: "Wahai orang yang memakai sandal, celaka engkau, lepaslah sandalmu! Lalu orang itu melihat dan tatkala dia mengetahui (bahwa yang menegurnya adalah) Rasulullah SAW maka dia melepas dan melempar sandalnya," (HR Abu Daud).