Adapun yang menjadi ciri khas dari kebaya ini adalah memiliki kerah yang dibuat vertikal atau berbentuk V, yang umumnya tidak memiliki lipatan kain.
Kebaya Jawa juga tergolong tipis cenderung transparan, sehingga perlu mengenakan dalaman atau kemben.
4. Kebaya Sunda
Jika dilihat sekilas mungkin kebaya Sunda tak jauh berbeda dengan kebaya dari Jawa Tengah atau Jawa Timur.
Meski begitu, kebaya dari Jawa Barat justru memiliki pembeda yang terletak pada motif di area leher.
Selain itu, warna kebaya Sunda biasanya menggunakan warna-warna cerah yang cantik.
Sementara bawahannya dipadukan dengan kain jarik atau dalam bahasa Sunda disebut sinjang bundel.
5. Kebaya Kutubaru
Kebaya Kutubaru yang berasal dari Jawa Tengah ini memiliki perbedaan dengan kebaya Jawa karena terdapat kain yang menghubungkan lipatan kebaya di kanan dan kiri pada bagian dada.
Kain penutup tersebut umumnya dikenal dengan istilah bef dalam dunia mode.
Kebaya yang muncul di akhir abad ke-18 ini biasanya dikenakan dengan menambahkan stagen atau kain yang dililit di bagian perut untuk menegaskan siluet feminin dari tubuh.
Selain itu, kebaya kutubaru juga sering dikombinasikan dengan batik wiron yang dilipat berlapis-lapis.
BACA JUGA:Tren Baju Lebaran Couple 2024, Mempesona dan Terlihat Serasi Bersama Pasangan
6. Kebaya Baby Doll
Model kebaya Baby Doll adalah model kebaya modern yang mirip dengan kebaya Bali karena memiliki ikatan di bagian pinggang.