Gunakan 1-2 batang serai yang sudah dibersihkan dengan cara mencucinya dan dipotong menjadi potongan berukuran sekitar 1 hingga 2 inci. Memotong serai akan membantu melepaskan aroma dan khasiatnya saat direbus.
2. Rebus Air
Siapkan secangkir air dan rebus hingga mendidih. Pastikan air mencukupi untuk menutupi batang serai ketika dituangkan nanti.
3. Tuangkan Air Mendidih ke atas Batang Serai
Setelah air mendidih, tuangkan air panas ke dalam wadah yang berisi potongan-potongan batang serai hingga batang terendam sepenuhnya dalam air. Biarkan batang serai meresap dalam air panas.
4. Biarkan Batang di dalam Air
Biarkan batang serai tetap berada dalam air setidaknya selama 5 menit agar kandungan dan aroma serai dapat larut dalam air dengan baik.
5. Saring Cairan
Setelah proses merendam, saring cairan dari batang serai menggunakan saringan atau kain bersih untuk memisahkan serat-seratnya. Kemudian, tuangkan cairan yang telah disaring ke dalam cangkir teh.
BACA JUGA: 6 Manfaat Rebusan Serai Merah, Begini Cara Mengolahnya
Teh yang dihasilkan seharusnya memiliki rasa segar dari serai. Untuk menambahkan rasa yang lebih nikmat, Anda juga dapat menambahkan sedikit madu atau perasan jeruk nipis sesuai selera.
Dengan rutin mengonsumsi teh serai yang segar, Anda dapat merasakan manfaatnya dalam menurunkan tekanan darah tinggi secara alami.
BACA JUGA:Begini Aturan Minum Rebusan Serai yang Benar agar Terasa Manfaatnya Bagi Kesehatan
Tekanan darah tinggi umumnya berkembang selama bertahun-tahun, dan akhirnya memengaruhi hampir semua orang. Karena itu, mengetahui gejalanya sedari awal adalah salah satu langkah penting.
Berikut adalah beberapa tanda atau gejala awal darah tinggi:
1. Sakit Kepala