
BACA JUGA:Ini Lokasi Harta Karun Mangan di Indonesia dengan Kualitas Nomor Satu di Dunia
Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran ini terus menerus berupaya untuk meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia dengan berbagai upaya, diantaranya dengan membentuk pelaut yang memiliki karakter bermartabat, berwibawa, berintegritas, professional.
Tak hanya itu saja, dsekolah ini juga berkomimen untuk membentuk rasa tanggap, tangguh, tanggon dan trengginas serta membangun berbagai sarana dan prasarana serta kapasitas kemampuan tata kelola dan tata laksana yang melibatkan berbagai stakeholders dalam pelaksanaannya.
Berdiri sejak tahun 1953 Akademi Ilmu Pelayaran yang menyelenggarakan Program Diploma III (setara dengan BSc) dengan 2 jurusan antara lain: Nautika dan Teknika (sertifikat kompetensi Klas III), lama pendidikan 3-4 tahun.
BACA JUGA:Gokil! Duet Maut ROG Phone 8 Vs iPhone 15 Pro, Mana yang Lebih Unggul?
Tahun 1957:
Pada tanggal 27 februari 1957 AIP diresmikan oleh Presiden Pertama RI Ir. Soekarno. Saat itu juga menjadi Akademi Pelayaran Pertama di Indonesia. Lokasi kampus berada di Jl. Gunung Sahari, Mangga Dua Ancol, Jakarta Utara.
Tahun 1962:
Pada tahun 1962 AIP menyelenggarakan kerjasama dengan Akademi Pelayaran Amerika yaitu Kings Point untuk kelas khusus.
Sejak didirikan, AIP telah memilki reputasi yang baik sebagai Pusat pendidikan Pelayaran sehingga pada tahun 1974 sampai dengan 1984 AIP berhasil menyelenggarakan pertukaran pelajar dengan Tanzania, Malaysia dan Bangladesh.
Tahun 1964:
Pada tahun 1964 Akademi Ilmu Pelayaran Niaga dan Akademi Telekomunikasi dilebur menjadi Akademi Ilmu Pelayaran. sehingga AIP mendapat lisensi untuk melaksanakan 4 program studi: Nautika, Teknika, Ketatalaksanaan dan Kepelabuhanan (KTK) dan Elektronika & Telekomunikasi.
BACA JUGA:Ini Lokasi Persis Cadangan Tambang Lithium di Jawa Tengah, Potensinya 1.000 PPM
Tahun 1983:
Pada tahun 1983 Akademi Ilmu Pelayaran berubah nama menjadi Pendidikan dan Latihan Ahli Pelayaran (PLAP) dan diberikan lisensi untuk melaksanakan program Strata A, Strata B dan Strata C dengan 4 jurusan: Nautika, Teknika, Telekomunikasi Pelayaran dan Ketatalaksanaan dan Kepelabuhanan (KTK).
Pada Strata A merupakan program 3 tahun yang setara dengan BSc dengan sertifikat kepelautan kelas 3, Strata B merupakan program 1 tahun untuk pelaut yang memiliki pengalaman berlayar 2 tahun setelah mengikuti pendidikan Starta A dan memiliki sertifikat kepelautan kelas 2 dan Strata C merupakan program pendidikan dengan sertifikat kepelautan kelas 1.