Selain itu, anak-anak ini cenderung mengalami lebih banyak emosi negatif seperti rasa takut, cemas, dan marah. Mereka mungkin merasa tidak dihargai dan tidak dicintai, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan mental mereka.
BACA JUGA:Ini 9 Kebiasaan Orang Tua yang Memicu Perilaku Buruk pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Untuk mengatasi dan memperbaiki dampak negatif dari sering memarahi anak, orang tua perlu mengambil beberapa langkah penting.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Hentikan Kekerasan dan Marah-marah
Langkah pertama yang sangat penting adalah menghentikan segala bentuk kekerasan fisik dan verbal segera. Ini melibatkan berhenti marah-marah dan tidak menggunakan tindakan fisik sebagai hukuman.
2. Bicarakan dengan Anak
Bicaralah dengan anak Anda dengan lembut dan jujur. Biarkan mereka tahu bahwa Anda peduli tentang perasaan mereka. Dengarkan mereka tanpa menghakimi atau memarahi dan cobalah untuk memahami perspektif mereka.
BACA JUGA:Ini 10 Rekomendasi Buah yang Baik untuk Pertumbuhan dan Imunitas Anak, Jangan Asal Ya
3. Bantu Mereka Mengungkapkan Perasaan
Anak mungkin memiliki perasaan yang rumit tentang pengalaman mereka. Ajak mereka untuk berbicara tentang perasaan mereka, baik itu rasa takut, kecemasan, atau amarah. Ini bisa membantu mereka merasa didengar dan diterima.
4. Ajarkan Cara Pengelolaan Emosi
Bantu anak Anda belajar cara mengelola emosi mereka dengan baik. Ini termasuk mengajarkan mereka tentang emosi, mengidentifikasi perasaan, dan memberi mereka cara untuk meredakan emosi negatif.
BACA JUGA:Jangan Lupa Asupan Vitamin Anak, Ini 7 Rekomendasi Vitamin Untuk Mendukung Kecerdasan Otak anak
5. Cari Bantuan Profesional
Apabila anak Anda mengalami trauma atau dampak serius dari kekerasan yang mereka alami, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional. Seorang psikolog anak atau konselor dapat membantu anak Anda mengatasi perasaan mereka dan mengembangkan keterampilan pengelolaan emosi yang lebih baik.