Ini 5 Penyebab Penurunan Tingkat Kelahiran di Berbagai Negara, Termasuk Indonesia

Jumat 05-07-2024,10:53 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Septi Widiyarti

3. Pengaruh pendapatan pajak dari para anak muda yang bekerja

Masih berhubungan dengan ekonomi, salah satu penunjang dari majunya suatu negara juga disebabkan karena sistem pajak yang diberlakukan.

Pajak yang diperoleh tentu berasal dari tenaga-tenaga produktif yang juga masih bekerja dan belum pensiun. Membayangkan bahwa tingkat kelahiran menurun, maka akan memengaruhi jumlah populasi produktif yang dapat membayar pajak.

J C Dique dan Med J Aust (1976) dalam penelitiannya yang dipublikasikan oleh PubMed mengemukakan, bahwa peningkatan angka kelahiran jelas akan meningkatkan pula jumlah pajak yang diperoleh.

BACA JUGA:Kerap Dianggap Mistis, Ini 4 Mitos Bulan Suro yang Masih Dipercaya Masyarakat Jawa

4. Berkurangnya tenaga produktif

Salah satu tujuan penting yang dimiliki oleh suatu negara adalah keinginan agar terhindar dari kemiskinan dan pengangguran. Tentu hal ini akan didukung dengan tenaga produktif yang telah dirancang untuk siap bekerja.

Sayangnya, pada negara-negara dengan tingkat kelahiran rendah, tak jarang justru hal ini memberikan masalah tersendiri.

Dilansir Saviom, penurunan produktivitas akan berdampak pada kemiskinan dan kesejahteraan yang juga turut menurun. Tak heran apabila penurunan populasi jelas akan memiliki efek domino pada produktivitas yang juga dimiliki suatu negara. Hal tersebut juga bisa memberikan risiko yang kurang baik nantinya.

BACA JUGA:Setara dengan Gaji PNS! Ini Gaji Perangkat Desa Tahun 2024 dan Daftar Tunjangannya

5. Perubahan segala sektor pekerjaan sebab kekurangan tenaga

Sektor pekerjaan adalah hal yang juga akan membantu dalam pertumbuhan masa depan suatu negara. Tanpa populasi produktif yang mengisi posisi dari sektor pekerjaan, maka hal ini akan sama saja akhirnya.

Di beberapa negara berkembang yang populasinya banyak justru mengalami permasalahan dalam lapangan pekerjaan, sementara beberapa negara maju justru mengalami hal yang sebaliknya.

Dengan penurunan angka kelahiran yang terus merosot, maka penurunan ekonomi juga akan jelas terasa, seperti dikutip Federal Reserve Bank of Dallas.

Jika permasalahan yang berkaitan dengan penurunan angka kelahiran ini tak segera ditangani, maka kondisi ekonomi suatu negara juga akan jelas terpengaruh.

Demikianlah ulasan mengenai, 5 penyebab penurunan tingkat kelahiran di banyak negara, Indonesia termasuk.

Kategori :