Tragis, Bayi Berusia 18 Hari Tewas di Tangan Ibu Kandung, Begini 5 Fakta Kejadiannya

Rabu 25-09-2024,10:46 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Purnama Sakti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Tragis, bayi berusia 18 hari tewas di tangan ibu kandung, begini 5 fakta kejadiannya.

Mendengar seorang ibu kandung yang ditetapkan sebagai tersangka atas pembunuhan anak kandungnya sendiri, tentunya sangat mengerikan sekaligus menyedihkan bagi kita semua. Ditambah lagi seorang anak yang tewas tersebut masih bayi dengan usia 18 hari. 

Untuk diketahui, kasus yang dimaksud terjadi pada seorang ibu di Sumatera Utara, YW (33), yang telah ditetapkan sebagai tersangka setelah melakukan pembunuhan leher bayinya yang baru berusia 18 hari hingga tewas. 

BACA JUGA:Makin Legend Makin Hits! Ini Daftar Tarif Band Indonesia 2024, dari Kangen Band hingga Slank

Perbuatan itu dilakukan YW setelah memandikan bayi laki-lakinya. YW merupakan warga Dusun 3 Desa Bangun Rejo, Kecamatan Na Sembilan Sepuluh, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumut. 

YW mengaku melakukan tindakan tersebut karena merasa takut tidak lagi disayangi oleh suaminya setelah kelahiran anak laki-laki mereka. Kini pelaku pun sudah ditahan pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Berikut fakta-fakta Ibu gorok bayi di Labuhan Batu:

1. Bayi berusia 18 hari

Kasi Humas Polres Labuhanbatu, AKP. Syafrudin mengungkapkan, YW telah membunuh bayinya hingga tewas. Bayi yang menjadi korban masih berusia dua minggu lebih tepatnya 18 hari.

BACA JUGA:Terdakwa Pembunuhan Dante Dituntut Mati, Ristya Aryuni: Sesuai Harapan

"Polres Labuhanbatu mengamankan seorang ibu yang diduga kuat telah menggorok leher anak balitanya yang masih berusia 18 hari," kata Syafrudin, Senin (23/9/2034).

2. Pelaku Pakai Parang

Peristiwa mengenaskan itu terjadi di Dusun III, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Na IX-X, sekira pukul 09.30 WIB tadi. Ia menyebut pelaku menggunakan parang untuk melukai korban setelah selesai memandikannya.

Saat kejadian, kata Syafrudin, ayak korban atau suami pelaku sedang berkebun. Warga sekitar menemukan korban sudah meninggal dengan luka robek di leher.

BACA JUGA:7 Kota yang Memiliki Janda Tercantik, Termuda dan Terbanyak di Indonesia

"Warga menemukan korban sudah tak bernyawa di atas tempat tidur dengan luka robek di bagian leher. Barang bukti berupa satu buah kapak, satu parang, serta tilam bayi ditemukan di tempat kejadian," sebutnya.

3. Motif Pelaku karena Kecewa Bayinya Laki-laki

Usai mendapat laporan dari warga pihaknya langsung ke TKP dan mengamankan pelaku YW. Dugaan sementara, pelaku menghabisi bayinya tersebut karena kecewa bayinya berjenis kelamin laki-laki.

"Motif sementara yang berhasil digali oleh pihak kepolisian mengungkapkan bahwa pelaku kecewa, karena anak yang dilahirkannya adalah seorang laki-laki. Pelaku diakui sangat menginginkan seorang anak perempuan," kata AKP. Syafrudin.

Kategori :