Prediksi Musim Hujan di Bengkulu, Ini Daerah Rawan Bencana Selama Musim Hujan 2024

Senin 07-10-2024,10:35 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Septi Widiyarti

Selain di Bengkulu Selatan, Kota Bengkulu juga memiliki beberapa titik rawan banjir, antara lain:

- Jalan Gunung Bungkuk, Kelurahan Tanah Patah
- Jalan H M Nasir, Kelurahan Tanah Patah
- Jalan Sutoyo, Kelurahan Tanah Patah
- Jalan Gunung Bungkuk, Kelurahan Kebun Tebeng
- Perumahan Sakinah, Kelurahan Sawah Lebar
- Kelurahan Nusa Indah
- Kelurahan Lempuing
- Kelurahan Berkas
- Kelurahan Sukamerindu
- Kelurahan Tanjung Agung

BACA JUGA:Ini Jadwal Puncak Musim Hujan di Banten, BMKG Sebut Berpotensi Peningkatan Risiko Bencana Banjir

Titik Rawan Longsor di Provinsi Bengkulu

Selain banjir, tanah longsor juga menjadi ancaman di beberapa wilayah di Bengkulu. Titik-titik rawan longsor di Bengkulu meliputi:

- Kecamatan Pino Raya, Bengkulu Selatan

- Jalan lintas Bengkulu Tengah-Kepahiang

- Jalinbar Bengkulu (batas Sumatera Barat dan Bengkulu serta batas Lampung)

Tanah longsor biasanya dipicu oleh faktor-faktor seperti genangan air di lereng yang terjal, tata lahan persawahan yang kurang tepat, serta akar tanaman yang tidak cukup kuat untuk mengikat tanah.

Musim hujan di Bengkulu diprediksi akan dimulai pada awal Oktober 2024, dengan puncak curah hujan terjadi pada bulan Desember.

Masyarakat diimbau untuk mewaspadai potensi bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor, yang bisa terjadi di beberapa daerah rawan bencana.

BACA JUGA:Tanda-tanda Kedatangan Musim Penghujan di Indonesia, Ini Prakiraan Puncaknya Menurut BMKG

Tanda-tanda Alam Musim Penghujan

Sebagai tambahan, beberapa tanda-tanda alam yang menunjukkan datangnya musim hujan juga perlu diperhatikan oleh masyarakat Bengkulu. Berikut beberapa indikator alam yang sering muncul ketika musim penghujan sudah mendekat:

1. Angin Monsun

Angin monsun atau angin baratan membawa uap air dari Samudra Pasifik ke wilayah Asia setiap tahunnya, biasanya berlangsung dari bulan Oktober hingga April. Angin ini menjadi salah satu faktor utama terjadinya musim penghujan di Indonesia.

BACA JUGA:Tanda-tanda Kedatangan Musim Penghujan di Indonesia, Ini Prakiraan Puncaknya Menurut BMKG

2. Massa Udara Basah

Kategori :