Ini Daftar 6 Penyakit yang Menyerang Manusia dan Penyebabnya Polusi Udara

Selasa 29-10-2024,05:09 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Agus Faizar

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM –  Polusi udara tidak hanya menyebabkan masalah pernapasan. Lebih dari itu, polusi dapat memengaruhi semua organ tubuh. 
Polusi udara mengandung bahan kimia atau partikel di udara yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan. Bahkan, paparan polusi udara juga merusak bangunan.

BACA JUGA:Nasabah BRI di Lubuklinggau Puas dengan Layanan dan Kemudahan Transaksi dari BRI

Penyakit yang disebabkan oleh polusi udara 

Jalur utama paparan dari polusi udara adalah melalui saluran pernapasan. Menurut World Health Organization (WHO), menghirup polutan ini dapat menyebabkan peradangan, stres oksidatif, imunosupresi, dan mutagenisitas dalam sel di seluruh tubuh kita, yang berdampak pada paru-paru, jantung, otak, dan organ-organ lain, yang pada akhirnya menyebabkan penyakit. 
Hampir setiap organ dalam tubuh dapat terkena dampak polusi udara. Karena ukurannya yang kecil, beberapa polutan udara dapat menembus aliran darah melalui paru-paru dan beredar ke seluruh tubuh, yang menyebabkan peradangan sistemik dan karsinogenisitas. 

BACA JUGA:Mata Uang Baru BRICS, Ketahui Apa Itu BRICS, Ketua, Hingga Jumlah Anggotanya

Dengan demikian, WHO menyebut polusi udara merupakan risiko untuk semua penyebab kematian serta penyakit tertentu.

Berikut ini beberapa jenis penyakit akibat polusi udara:

1. Penyakit kardiovaskular 

Dilansir dari Metropolisindia, polusi telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. 
Hal ini dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan pada jantung dan pembuluh darah. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa paparan polusi udara dapat meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan bentuk penyakit jantung lainnya.

BACA JUGA:Mata Uang Baru BRICS, Indonesia Dikabarkan Masuk sebagai Negara Mitra BRICS

2. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA)

Salah satu jenis penyakit yang diakibatkan oleh dampak polusi udara adalah ISPA atau disebut infeksi di saluran pernapasan, yang menimbulkan gejala batuk, pilek, disertai dengan demam. ISPA sangat mudah menular dan dapat dialami oleh siapa saja.
Berdasarkan data WHO, ISPA adalah penyebab utama morbiditas dan mortalitas penyakit menular di dunia. Hampir empat juta orang meninggal akibat ISPA setiap tahun, 98%-nya disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan bawah. Salah satu penyebabnya karena polutan udara.

BACA JUGA:Konversi Mata Uang Baru BRICS ke Dolar & Rupiah, 1 BRICS Berapa Rupiah?

3. Serangan jantung

Sebuah penemuan baru mengindikasikan bahwa menghirup udara yang terdiri dari polutan berbahaya, dapat menyebabkan aterosklerosis, suatu kondisi kardiovaskular. Aterosklerosis adalah penyempitan pembuluh darah yang disebabkan oleh penumpukan plak di dinding pembuluh darah.
Seiring waktu, penumpukan plak di dalam dinding pembuluh darah akan mengentalkan arteri yang membatasi aliran darah, nutrisi, dan oksigen ke seluruh tubuh. Aterosklerosis dapat menyebabkan kejadian kardiovaskular yang lebih berbahaya, seperti penyakit jantung koroner atau penyakit arteri perifer, serta serangan jantung atau stroke.
Jika tidak mau hal ini terjadi tentunya Kamu harus menjaga kesehatan dengan baik. Namun untuk meminimalisir risiko, memiliki asuransi menjadi salah satu opsi terbaik.

Kategori :