Iklan RBTV

Tidak Gentar Diancam Amerika dan Israel, Hizbullah Tetap Berniat Kirim Rudal ke Israel

Tidak Gentar Diancam Amerika dan Israel, Hizbullah Tetap Berniat Kirim Rudal ke Israel

Tidak gentar dengan ancaman Amerika, pasukan Hizbullah tetap berniat ikut serang Israel--

Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Lebanon, Nawaf Salam, setelah bertemu Barrack menegaskan komitmen negaranya "Terhadap pilihan keamanan dan stabilitas serta penolakan untuk terserat ke dalam perang yang sedang berlangsung di kawasan tersebut".

Fakta Terbaru Perang Iran Vs Israel

Israel dan Iran kembali saling tembak. Setidaknya, perang kedua negara sudah terjadi selama seminggu.

Hal ini membuat situasi tak kondusif makin jadi di Arab. Lalu bagaimana perkembangan terbarunya?

BACA JUGA:Israel Semakin Menderita dan Nyaris Menjadi Neraka, Iran Kembali Tembakan Rudal 6 Orang Terluka

Berikut sejumlah fakta terbatu perang Iran Vs Israel:

1.Eropa Bertemu Iran

Para diplomat tinggi Eropa bertemu dengan Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi di Jenewa hari ini. 

Pertemuan ini dilakukan untuk membahas program nuklir Iran, di tengah peperangan dengan Israel.

"Saya telah menerima beberapa panggilan telepon yang meyakinkan saya bahwa rezim Zionis tidak akan menargetkan Araghchi dalam perjalanan ke Jenewa," kata penasihatnya Mohammad Reza Ranjbaran pada X.

Sebelumnya, para menteri luar negeri dari Prancis, Jerman, Inggris, dan Uni Eropa (UE) mendesak de-eskalasi. 

Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy mengatakan dua minggu ke depan adalah "jendela untuk mencapai solusi diplomatik".

2.Sidang PBB

Dewan Keamanan PBB dijadwalkan bersidang pada hari Jumat untuk sesi kedua mengenai konflik Israel dan Iran. 

Hal ini dilakukan atas permintaan Iran dengan dukungan dari Rusia, China, dan Pakistan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait