Semakin Disukai Umat, Seperti Ini Perjalanan Dakwah Gus Iqdam, Awalnya hanya Punya 7 Jamaah

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Gus Iqdam, sosok yang belakangan ini tengah mencuri perhatian. Popularitasnya terus meningkat melalui dakwahnya yang istimewa dan meriah, serta mudah diterima oleh berbagai kalangan.

Peserta pengajiannya berasal dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk pengamen, pemabuk, pejabat, preman, dan santri asli. Agus Muhammad Iqdam Kholid, yang akrab disapa Gus Iqdam, seorang pendakwah muda dari Nahdlatul Ulama (NU), berhasil menarik perhatian publik melalui viralitasnya di media sosial. 

BACA JUGA:Siap-siap Harga Rokok per 1 Januari 2024 Bakal Naik, Ini Daftarnya

Sikap ceria dan sambutan hangatnya terhadap semua orang memungkinkannya untuk merangkul berbagai kalangan masyarakat.

Banyak orang yang tertarik dengan kepribadian dan dakwah yang diusung oleh Gus Iqdam, menjadikannya sebagai figur yang patut diperhatikan dan diikuti dalam perkembangan kehidupan sehari-hari.

Siapa Gus Iqdam?

Agus Muhammad Iqdam Kholid, yang lebih dikenal sebagai Gus Iqdam, lahir di Blitar pada 27 September 1993. Ia adalah seorang pendakwah muda yang berafiliasi dengan Nahdlatul Ulama, serta menjabat sebagai pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II di Desa Karanggayam, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Selain itu, Gus Iqdam juga merupakan pendiri Majelis Ta’lim Sabilu Taubah.

BACA JUGA:Gajinya Menggiurkan, Ini Tugas Ringan Mitra Pendataan dan Pengolahan BPS untuk Kegiatan Sensus dan Survei 2024

Gus Iqdam lahir sebagai anak bungsu dari empat bersaudara, dari pasangan KH Kholid dan Hj Ny Lanratul Farida. Pendidikan agamanya dimulai di Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri, di bawah bimbingan Muhammad Abdurrahman Kautsar, atau yang lebih dikenal sebagai Gus Kautsar.

Masa kecilnya dihabiskan dalam lingkungan pembelajaran agama Islam. Pada awalnya, ia belajar agama Islam bersama pamannya sendiri, yaitu KH. Dliyauddin Azzamzami. Kemudian, Gus Iqdam melanjutkan pendidikannya di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur.

BACA JUGA:Gaji Mitra Statistik BPS 2024 Bisa Tembus Rp10 Juta dengan Kontrak 1 tahun, Berikut Syaratnya

Ibu Gus Iqdam juga memiliki latar belakang yang kuat dalam dunia keagamaan sebagai anak dari salah satu kiai yang kharismatik, yaitu KH Zubaidi Abdul Qofur, yang juga merupakan Mursid Tarekat di Jawa Timur. Kesatuan keluarganya dengan lingkungan pesantren dan keberadaan tokoh-tokoh agama di keluarganya mungkin memberikan pengaruh besar terhadap perjalanan spiritual dan dakwah Gus Iqdam.

Keunikan Gus Iqdam terletak pada pendekatannya yang ceria, milenial, lucu, dan kocak dalam menyampaikan dakwahnya, sehingga mampu mendekati dan meraih simpati dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak punk. 

BACA JUGA:Jadi Mitra Statistik BPS 2024? Yuk Pahami Aturan Kerjanya di Sini

Sumber: