Iklan RBTV Dalam Berita

Tahun Ini, 53.754 Penduduk Bengkulu Utara Wajib Memiliki KTP Digital

Tahun Ini, 53.754 Penduduk Bengkulu Utara Wajib Memiliki KTP Digital

Tahun ini 53.754 penduduk yang telah wajib KTP di Kabupaten Bengkulu Utara, wajib memiliki Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP Digital.--

BENGKULU UTARA, RBTVCAMKOHA.COM - Tahun ini 53.754 penduduk yang telah wajib KTP di Kabupaten Bengkulu Utara, wajib memiliki Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP Digital.

BACA JUGA:Tiga Karaoke di Bengkulu Selatan Terancam Ditutup. Ini Alasannya

Disampaikan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bengkulu Utara, Suwanto, keharusan itu tindak lanjut dari hasil Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Dukcapil yang dilaksanakan 8-10 Februari lalu bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Manado, Sulawesi Utara.

BACA JUGA:Ini Progres Rencana Pembangunan Pelabuhan Mukomuko

Ada tujuh pesan Mendagri Tito Karnavian dalam Rakornas tersebut. Salah satunya pelayanan adminduk berbasis digital.

"Inovasi ini disampaikan dan dicanangkan secara nasional waktu Rakornas oleh Mendagri di Manado," tutur Suwanto, Rabu (22/2).

BACA JUGA:Polsek Talo Ungkap Pelaku Curanmor Dari Kasus Pencurian TBS PTPN VII Pring Baru

Dijelaskan Suwanto, rilis terbaru saat ini di Kabupaten Bengkulu Utara ada 298.945 penduduk, dan 215.017 penduduk yang wajib KTP. Instruksi Mendagri, 25 persen dari jumlah penduduk wajib KTP, wajib memiliki Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP Digital atau 53.754 jiwa.

"Itu merupakan target kita di 2023 untuk mendapatkan upgrade data kependudukan digital," jelas Suwanto.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Program Replanting Kelapa Sawit, Keterangan 2 Ahli Kuatkan Dakwaan JPU

Sasaran prioritas saat ini, ASN di setiap kantor instansi pemerintah dan sekolah.

"Mulai minggu kemarin sudah bergerak ke seluruh OPD, sekolah dan masyarakat yang merekam KTP ke Dukcapil, langsung kami buatkan KTP Digitalnya," tutur Suwanto.

BACA JUGA:Bapak Dipukul Sampai Pingsan, Warga Pasar Ujung Habisi Tetangga

Suwanto juga mengatakan, untuk data penduduk yang sudah memiliki data kependudukan digital akan diupdate setiap bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: