Iklan RBTV Dalam Berita

Data dan Fakta Siswi MTs Hanyut hingga Ditemukan Meninggal Dunia

Data dan Fakta Siswi MTs Hanyut hingga Ditemukan Meninggal Dunia

Jasad siswi MTs yang hanyut di Seluma, ditemukan selasa pagi.--

Belum puas di lokasi pondok wisata Pandan, mereka mendatangi sungai yang berada di sekitar lokasi. Lagi-lagi niat awalnya hanya untuk foto di tepi sungai. Namun puas berfoto, mereka malah mandi di sungai.

Saksi Devi Permata Sari mengaku duluan masuk ke sungai untuk mandi. Tidak lama kemudian korban Elen yang ternyata tidak bisa berenang ini ikut menyusul mandi. 

BACA JUGA:Usia 21 Tahun Pinjam KUR, Saat Ini di BSI Terserap Rp 43.414 Miliar, Ingat Bayar Angsuran Tepat Waktu

Celakanya, saat korban dan temannya sedang mandi, dari hulu sungai, air mendadak naik karena memang di bagian hulu sudah turun hujan. Seketika itu juga korban Eles terseret arus. Sedangkan temannya, berhasil keluar dari sungai dan selamat.

Proses Pencarian

Kabar hanyutnya Eles langsung membuat heboh. Warga Desa Pandan dan keluarga korban langsung melakukan pencarian. Mereka menyusuri sungai hingga ke Bendung Air Seluma.

BACA JUGA:Para Bunda!! Ini Jam Belajar Murid SD dan SMP Selama Ramadhan

Senin malam, beberapa personel Basarnas Provinsi Bengkulu juga turun melakukan pencarian. Personel Basarnas tiba di lokasi sekitar pukul 19.00 WIB dan langsung melakukan pencarian. 

BACA JUGA:Tega!! Pencuri Kuras Isi Warung di Rawa Makmur

Dalam proses pencarian ini, Basarnas mendirikan dua pos titik kumpul yakni di Bendung Air Seluma dan di Kuari dekat Gedung Balai Adat Serasan Seijoan. Selain itu, perwakilan Basarnas juga menyempatkan diri berkunjung ke rumah Elen di Talang Saling.

Jasad Korban Ditemukan

Selasa pagi (14/3) proses pencarian Eles terus dilakukan. Tim Basarnas bersama keluarga dan warga terus menyusuri aliran sungai. Akhirnya usaha pencarian ini membuahkan hasil. Sekitar pukul 09.30 WIB jasad Eles ditemukan. 

Danru Tim Basarnas, Sisriyanto menjelaskan, jenazah korban ditemukan sekitar 2,5 Kilometer dari lokasi hanyut. Jasad korban ditemukan tersangkut di rumpun bambu, setelah tim melakukan rafting atau menggunakan perahu karet menyusuri aliran sungai dari pos pertama di kuari PT. Puguk Sakti Permai (PSP).

BACA JUGA:Nekat Menjadi Pengedar Narkoba, Alasan Ibu Beranak Empat Bikin Sedih

"Korban ditemukan dalam kondisi telentang dan sudah meninggal. Pakaian korban masih utuh, namun ada sejumlah luka lecet di wajah dan di beberapa bagian tubuh lainnya karena diduga akibat benturan dengan batu," terang Sisriyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: