Siapa Sangka, Daftar Alutsista Asli Buatan Indonesia Berikut Laris Manis Dipesan Negara Lain

BACA JUGA:Dengan Luas Lahan Karet 337 Ribu Hektare, Pemerintah Optomis Hasil Tambang Aspal Sumsel Bisa di Ekspor

3. Peluru berkaliber 5,56 mm AS pernah kepincut degan peluru kaliber 5,56 mm karya Indonesia. 

Tak tanggung-tanggung, mereka memesan satu juta peluru dengan nilai transaksi mencapai 200 ribu dollar AS. Selain AS, negara seperti Singapura, Bangladesh dan Filipina juga membeli peluru yang sudah berstandar NATO ini.

4. Senapan SPR 2, SPR 3, SPR 4

Ketiga senapan ini menjadi senjata yang selalu dibawa oleh TNI AU untuk menjaga wilayah udara RI. Senapan runduk SPR adalah singkatan dari Senapan Penembak Runduk produksi PT. Pindad, Indonesia.

BACA JUGA:Dilirik Perusahaan Tambang, Aspal Wonokromo Jawa Timur Ditingkatkan Demi Kebutuhan Aspal di Indonesia

Senapan ini memungkinkan penembak untuk mengatur ketinggian posisi dan stabilitas senapan dengan cara mengatur bipod pada bagian bawah depan laras, melihat sasaran dengan alat bidik tipe teleskop menjadikannya senapan runduk dengan akurasi yang tinggi.

Senapan runduk ini tersedia dalam tiga varian yaitu SPR-1 dan SPR-3 diisi dengan peluru kaliber 7,62 x 51 mm, sedangkan SPR-2 diisi dengan peluru kaliber 50 BMG atau 12,7x99 mm.

BACA JUGA:Tambang Aspal di Cilacap Bisa Dijual Eceran? Segini Harganya Per Kg

Nah, itulah daftar Alutsista buatan Indonesia yang laris dipesan negara lain.  Alutsista dapat dikelompokkan berdasarkan fungsinya, yaitu:

1. Senjata, yaitu peralatan militer yang digunakan untuk menyerang atau bertahan dari serangan musuh. Senjata dapat berupa senjata api, senjata tajam, senjata kimia, atau senjata nuklir.

2. Kendaraan, yaitu peralatan militer yang digunakan untuk mengangkut pasukan atau peralatan militer. Kendaraan militer dapat berupa tank, kendaraan lapis baja, kendaraan tempur, atau kendaraan angkut.

BACA JUGA:Jangan Simpan di Rumah, 6 Benda Ini Paling Disukai Setan dan Jin, Membuat Rezeki Seret

3. Pesawat, yaitu peralatan militer yang digunakan untuk terbang.
Pesawat militer dapat berupa pesawat tempur, pesawat angkut, atau pesawat patroli.

4. Kapal, yaitu peralatan militer yang digunakan untuk berlayar di air. Kapal militer dapat berupa kapal perang, kapal patroli, atau kapal selam.

5. Sistem komunikasi militer, yaitu peralatan militer yang digunakan untuk berkomunikasi antara pasukan militer. Sistem komunikasi militer dapat berupa radio, satelit, atau internet.

BACA JUGA:Bikin Bangga! Ini 7 Pasukan Khusus Indonesia yang Diakui Kehebatanya oleh Negara Lain.

Fungsi Alutsista

Sumber: