Mengkhawatirkan, Kepala BNN Sebut 37 Persen Pelajar Indonesia Terlibat Narkoba
![Mengkhawatirkan, Kepala BNN Sebut 37 Persen Pelajar Indonesia Terlibat Narkoba](https://rbtv.disway.id/upload/5a23c6b9b43c0b655201fda759bc1fe2.jpeg)
37 Persen Pelajar Indonesia Terlibat Narkoba --
3. Masalah personal
Beberapa faktor personal juga dapat berperan dalam penyalahgunaan narkoba. Faktor-faktor ini meliputi kurangnya pengetahuan tentang bahaya narkoba, kurangnya keterampilan pengambilan keputusan yang baik, rendahnya harga diri, adanya masalah mental atau emosional seperti depresi atau kecemasan, serta riwayat penyalahgunaan narkoba dalam keluarga.
BACA JUGA:ini 4 Rekomendasi Herbisida Sawit Paling Ampuh, Pengendalian Gulma di Kebun Jadi Lebih Optimal
4. Genetik dan biologis
Penyebab narkoba lainnya adalah kondisi biologis. Ada bukti bahwa faktor genetik dan biologis dapat memengaruhi kecenderungan seseorang untuk menjadi rentan terhadap penyalahgunaan narkoba. Individu dengan riwayat keluarga yang memiliki masalah penyalahgunaan narkoba, mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan ketergantungan narkoba.
BACA JUGA:Cara Beli Mobil Lelangan Bank, Harga Murah Kualitas Bagus
5. Situasi ekonomi
Ketidakstabilan ekonomi, kemiskinan, atau kurangnya kesempatan kerja dapat meningkatkan risiko bahaya penyalahgunaan narkoba. Beberapa orang mungkin menggunakan narkoba sebagai mekanisme penanganan stres atau sebagai jalan keluar dari situasi ekonomi yang sulit.
Penting untuk diingat bahwa setiap individu dan situasi memiliki faktor-faktor yang berbeda.
BACA JUGA:Syarat dan Kriterianya Mudah, Begini Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan
6. Riwayat trauma
Riwayat trauma bisa menjadi penyebab terjadinya penyalahgunaan narkoba. Kondisi ini terutama terjadi pada remaja. Remaja yang pernah mengalami pelecehan, perundungan, atau pun kekerasan yang mengakibatkan trauma rentan menyalahgunakan narkoba.
7. Rendah diri
Citra tubuh dan citra sosial sering kali menjadi prioritas utama para remaja ataupun dewasa muda yang sedang mencari identitas diri. Minuman keras, penggunaan narkoba, dan merokok kerap diasosiasikan dengan hal-hal yang sifatnya elegan atau keren.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: