Ada 2 Hujan Meteor Menjadi Fenomena Astronomi Penutup Akhir Juli 2024

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Ada 2 hujan meteor menjadi fenomena astronomi penutup akhir juli 2024.

Fenomena astronomi adalah peristiwa alam di luar angkasa yang dapat diamati dari Bumi. 

Biasanya setiap bulan, fenomena ini akan terus berubah karena pergerakan benda-benda langit yang memiliki orbit dan kecepatan berbeda.

Sederet fenomena langit diperkirakan yang akan terjadi pada akhir Juli 2024. Hujan meteor Delta Aquarid diramalkan terjadi pada 28-29 Juli 2024.

BACA JUGA:Heboh Video 17 Detik Meteor Jatuh di Sungai Lilin Muba Sumsel? Ini Himbauan BPBD Sumsel

Meteor merupakan meteoroid yang masuk dengan kecepatan tinggi ke dalam atmosfer bumi ataupun planet lainnya. Peristiwa tersebut lebih sering dikenal dengan sebutan “bintang jatuh”.

Dikutip dari laman Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN menjelaskan bahwa ada dua fenomena astronom di akhir Juli ini yaitu Hujan meteor Delta Aquarids dan Hujan meteor Alpha Capricornids

Namun untuk diketahui jika hujan meteor tidak memiliki dampak negatif bagi masyarakat dan tidak mengakibatkan lapisan ozon menipis. Berikut ulasannya.

BACA JUGA:Siaga Bencana Hidrometeorologi, Ini Dampak La Nina yang Menghantui Indonesia

Hujan meteor Delta Aquarids

Hujan meteor Delta Aquarids juga akan menghiasi langit malam pada 28 hingga 29 Juli 2024. Delta Aquarids adalah hujan meteor yang menghasilkan hingga 20 meteor per jam pada puncaknya.

Hujan meteor ini dihasilkan dari puing-puing yang ditinggalkan komet Marsden dan Kracht. Pemandangan terbaik dari hujan meteor ini dapat dilihat dari lokasi yang gelap setelah tengah malam.

Hujan meteor Delta Aquarids berlangsung setiap tahun dari 12 Juli hingga 23 Agustus. Pada 2024, puncaknya terjadi pada 28 Juli 2024 malam dan 29 Juli.

BACA JUGA:Fenomena Alam Tertulis Dalam Al Quran, Mari Kenali Hujan Meteor dan Fungsinya Menurut Islam

Sumber: