Sah! Harga BBM Naik Mulai 2 Agustus 2024, Berikut Rincian Lengkapnya

"Kami pastikan harga ini tetap kompetitif untuk produk-produk dengan kualitas setara," kata Heppy.

BACA JUGA:Hindari Kelumpuhan, Pemkot Bengkulu Minta Masyarakat Gunakan Program Vaksin Polio Gratis di Puskesmas

Reaksi dan Permintaan Masyarakat

Penyesuaian harga BBM ini tentu saja memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Beberapa warga berharap pemerintah dapat menurunkan harga BBM bersubsidi seperti Pertamax, terutama di tengah situasi ekonomi yang masih belum stabil pasca pandemi. 

Mereka berpendapat bahwa penurunan harga BBM bersubsidi akan sangat membantu dalam meringankan beban ekonomi masyarakat.

Penyesuaian harga BBM non-subsidi ini diperkirakan akan berdampak pada berbagai sektor ekonomi, terutama sektor transportasi dan logistik. Kenaikan harga BBM dapat menyebabkan kenaikan biaya operasional bagi perusahaan transportasi dan logistik, yang pada akhirnya dapat berpengaruh pada harga barang dan jasa. 

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan perusahaan untuk terus memantau dampak dari penyesuaian harga ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi.

BACA JUGA:Segera Hadir, Ini Bocoran Infinix Zero 40 5G, Spek Canggih hingga Punya Penyimpanan Internal 512GB

Penyesuaian harga BBM non-subsidi yang dilakukan oleh Pertamina mulai 2 Agustus 2024 adalah langkah yang diambil berdasarkan evaluasi terhadap tren harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS. 

Meskipun penyesuaian ini dapat menimbulkan beban tambahan bagi masyarakat, Pertamina memastikan bahwa harga yang ditetapkan tetap kompetitif dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. 

Di sisi lain, masyarakat berharap adanya kebijakan yang lebih meringankan, terutama bagi BBM bersubsidi, untuk membantu mengatasi beban ekonomi sehari-hari.

 

Sheila Silvina

Sumber: