Penculikan 2 Siswi SD Bikin Gempar! Korban Dibius dan Dilecehkan, Polisi Kantongi Identitas Pelaku
Murid SD diculik dan dilecehkan saat pulang sekolah--
Saat anak-anak mereka tidak pulang tepat waktu, pihak keluarga tentu saja menjadi sangat panik dan khawatir.
Mereka segera melakukan berbagai upaya untuk mencari keberadaan anak-anak mereka, termasuk menyebarkan informasi kehilangan melalui grup-grup WhatsApp.
BACA JUGA:Begini Mekanisme Kelulusan Honorer Guru Swasta pada Seleksi PPPK 2024, Ada Syarat Khusus
Keluarga berharap ada orang yang mengetahui keberadaan anak-anak tersebut atau bisa memberikan petunjuk tentang di mana mereka berada.
Peristiwa mengerikan ini baru terungkap sepenuhnya setelah korban menceritakan kejadian yang mereka alami kepada orang tua masing-masing.
Setelah mendengar cerita tersebut, keluarga segera melapor kepada pihak berwajib dan meminta pendampingan dari UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Tangsel.
BACA JUGA:Non KUR, Ini Tabel Angsuran Pinjaman BRI Rp 50 Juta Sampai Rp 500 Juta, Bisa Dicicil hingga 5 Tahun
Korban juga dibawa ke rumah sakit untuk menjalani visum guna memastikan kondisi fisik mereka setelah pelecehan seksual yang dialami.
Hasil visum menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan di bagian vital tubuh korban, yang memperkuat dugaan bahwa mereka menjadi korban pelecehan seksual.
"Ada kekerasan seksual pada dua korban ini. Tadi siang, tim kami mendampingi korban dan orangtuanya ke Polres untuk proses BAP (Berita Acara Pemeriksaan)," tambah Tri Purwanto.
Polisi Mengantongi Identitas Pelaku
Setelah laporan diterima dan penyelidikan dilakukan, pihak kepolisian Tangerang Selatan berhasil mengantongi identitas pelaku penculikan dua siswi SD ini.
BACA JUGA:Tabel Pinjaman KUR BRI 2024 Plafon Rp 10 Juta Sampai Rp 500 Juta, Angsuran Mulai Rp 100 Ribuan!
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP. Victor Inkiriwang, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mendapatkan beberapa petunjuk dan titik terang terkait dengan kasus ini.
Proses pengejaran pelaku sedang berlangsung, dan pihak kepolisian berjanji akan segera menangkap pelaku serta membawa kasus ini ke pengadilan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: