Iklan RBTV Dalam Berita

Begini Tampilan Terbaru Sopiyah, Dulu Pernah Nyamar jadi Pria Demi Kerja jadi Kuli Bangunan

 Begini Tampilan Terbaru Sopiyah, Dulu Pernah Nyamar jadi Pria Demi Kerja jadi Kuli Bangunan

Begini Tampilan Sopiyah Terbaru--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Dulu nyamar jadi laki-laki demi lolos kerja kuli bangunan dan membiayai hidup adiknya, begini tampilan Sopiyah terbaru!

Sopiyah Supriatin, nama yang mungkin terdengar familiar bagi banyak orang. Ia sempat viral di media sosial karena kisah perjuangannya yang luar biasa. 

Wanita itu kini menjadi pusat perhatian karena menyamar sebagai laki-laki demi bisa bekerja sebagai kuli bangunan dan membiayai hidup adik laki-lakinya. 

BACA JUGA:Ini Contoh Tradisi Maulid Nabi di Sumatera yang Terkenal dan Unik

Kini, nasib Sopiyah berubah drastis. Dari seorang pekerja keras yang menyamar demi sesuap nasi, ia kini menjadi brand ambassador skincare terkenal, MS Glow. 

Kisahnya tak hanya menginspirasi banyak orang, tetapi juga membuka pintu rezeki yang baru untuk dirinya dan keluarganya.

BACA JUGA:Reskan Effendi-Faizal Mardianto Gugat KPU ke Bawaslu, Klaim Poin Ini Jadi Kesalahan KPU Bengkulu Selatan

Perjuangan Sopiyah: Menyamar Demi Hidupi Adik

Sopiyah, yang saat ini berusia 22 tahun, memikul beban yang sangat besar sejak usia muda. Setelah kepergian ibunya dan dengan ayah yang bekerja serabutan di luar kota, Sopiyah menjadi tulang punggung keluarga. 

Ia memiliki adik laki-laki bernama Samsul Ramadan yang masih berusia 15 tahun, dan untuk memastikan adiknya bisa bertahan hidup, Sopiyah rela bekerja sebagai kuli bangunan. Namun, pekerjaan sebagai kuli bangunan biasanya didominasi oleh laki-laki. 

BACA JUGA:WNI Bagikan Pengalaman Unik Soal Mulung di Australia, Penemuannya Bukan Kaleng-kaleng

Oleh karena itu, Sopiyah mengambil keputusan besar: menyamar sebagai pria agar bisa diterima di pekerjaan tersebut.

Penampilannya berubah drastis; rambutnya dipotong pendek dan ia mengenakan pakaian seperti pria. Semua ini dilakukan hanya demi mendapatkan pekerjaan dan memastikan adiknya bisa hidup layak. 

Keduanya tinggal di sebuah rumah sederhana di atas tanah bekas kuburan China di Blok Bong, Kelurahan Lemah Mekar, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: