Iklan dempo dalam berita

Ratusan Nasi Punjung Warnai Tradisi Peringatan Maulid Nabi SAW di Desa Talang Empat Bengkulu Tengah

Ratusan Nasi Punjung Warnai Tradisi Peringatan Maulid Nabi SAW di Desa Talang Empat Bengkulu Tengah

Tradisi nasi punjung dalam peringatan Maulid Nabi SAW di Bengkulu Tengah--

BENGKULU TENGAH, RBTVCAMKOHA.COM - Memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, warga Desa Talang Empat Kecamatan Karang Tinggi Bengkulu Tengah, menggelar berbagai kegiatan pada Senin (16/9) pagi hingga sore hari.

BACA JUGA:PON Aceh-Sumut XXI, Bengkulu Kantongi 5 Medali Perunggu, Terbaru dari Cabor Biliar

Pada pagi harinya, kaum pria berkumpul di masjid setempat yakni Masjid Al Munnawarah untuk melaksanakan kegiatan berzanji, memanjatkan doa dan syair - syair tentang kelahiran Rasullulah.

Sedangkan untuk kaum wanita mempersiapkan hidangan nasi punjung yang telah dimasak, untuk nantinya dibawa dan dikumpulkan di masjid.

BACA JUGA:Sapi Betina Milik Petani Ini Dicuri, Semoga Diberi Ganti yang Lebih Baik

Setiap satu rumah atau satu Kepala Keluarga (KK) membuat satu talam nasi punjung lengkap.

Setiap satu talam nasi punjung, lengkap dihidang dengan menu lainnya seperti seekor ayam utuh, mie, tahu, sambal tempe dan sayur timun. 

Kemudian nasi punjung yang sudah jadi itu akan dijemput oleh kalangan remaja setempat untuk dibawa ke masjid.

BACA JUGA:Demi Ciptakan Generasi Unggul, Gubernur Rohidin Alokasikan Dana Rp1,5 M untuk Bengkulu Leadership Program 2025

Setelah melaksanakan shalat dzuhur dan nasi punjung dari masing-masing rumah tadi dikumpulkan, kaum pria melaksanakan lagi kegiatan berjanzi hingga beberapa saat, nasi punjung kembali dikembalikan kepada pemiliknya.

Ada warga yang menyantap di dalam masjid, namun tidak sedikit yang membawanya pulang.

BACA JUGA:Modus Budidaya Lobster, Oknum ASN Sekaligus Ketua Organisasi Kesehatan di Bengkulu Tipu Pengusaha Rp255 Juta

Samsir yang merupakan Kepala Desa Talang Empat menyampaikan, tradisi menyambut Maulid Nabi didesanya ini sudah berlangsung puluhan tahun dan hingga saat ini masih terus dijaga kelestariannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: