Viral! Seorang Pria Berseragam XTC Diduga Lempar Batu ke Bus Berujung Dihajar Warga
Seorang pria dihajar warga karena diduga melempar bus--
BACA JUGA:Breaking News - Kejari Seluma Tahan Mantan Bupati, Mantan Sekda, Mantan Ketua DPRD dan Kepala BPN
Ia berdalih bahwa dirinya hanya sedang bermain. "Tos diditu a, ulin," jawabnya dengan enteng, yang berarti "Hanya bermain-main saja."
Jawaban tersebut semakin membuat warga dan perekam semakin geram. Amarah warga tak terbendung, salah satu pria yang berada di dekat pemuda itu langsung menjambak rambutnya dan membenturkan kepalanya ke bus.
Tak hanya satu pemuda, perekam juga memperlihatkan kondisi pemuda lainnya yang juga terlihat babak belur.
Pemuda yang mengenakan hoodie hitam itu tampak hanya bisa pasrah sembari menutupi wajahnya. Sama seperti temannya, pemuda berhoodie itu juga dijambak rambutnya oleh seorang pria yang marah.
BACA JUGA:Daftar 6 Atlet Dunia Terseksi 2024, Nomor 5 Diberi Label Atlet Olimpiade ‘Terpanas’
Mereka diminta memperlihatkan wajah mereka sebagai bentuk penyesalan dan tanggung jawab atas tindakan yang mereka lakukan.
Perekam video terus mengekspresikan rasa geramnya terhadap kedua pemuda tersebut. "Marukan hade kikituan anj***," ujarnya dengan nada yang penuh kemarahan, yang secara kasar bisa diartikan sebagai "Enak saja berbuat seperti itu." Tindakan pelemparan batu ke bus dianggap sangat berbahaya, tidak hanya merusak bus, tetapi juga mengancam keselamatan penumpang di dalamnya.
Insiden ini terjadi di jalan raya yang cukup ramai di Malangbong, Garut, sehingga menarik perhatian banyak orang.
BACA JUGA:Kapan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Periode 2024-2029? Ini Jadwal dan Lokasinya
Dalam keterangan yang menyertai video tersebut, disebutkan bahwa kejadian itu terjadi pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Warga yang melihat aksi pelemparan batu ini segera menangkap kedua pemuda tersebut dan menghajar mereka sebagai bentuk kemarahan spontan.
Setelah video ini viral, banyak warganet yang memberikan reaksi keras. Komentar-komentar warganet dipenuhi oleh rasa geram dan kecaman terhadap kedua pemuda tersebut.
Beberapa warganet bahkan menyarankan agar kasus ini segera dilaporkan ke pihak berwajib untuk diproses lebih lanjut secara hukum.
Tindakan main hakim sendiri yang terjadi dalam video tersebut juga menimbulkan perdebatan di kalangan warganet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: