Iming-iming Bisa Loloskan Bintara Polri, Wanita di Lampung Tertipu Rp 1 Miliar

2. Perisapan Akademis

Melakukan persiapan akademis bisa dilakukan dengan mempelajari mata pelajaran yang ada di sekolah dan mengerjakan latihan soal secara mandiri.

Sebab, sebagian dari materi tes Polri pada tahapan tes akademik berasal dari materi pelajaran sekolah yang pernah dipelajari. Untuk melatih pengetahuan umum.

Anda juga disarankan untuk banyak membaca buku dan menonton televisi serta mencari-cari informasi dari internet untuk memperkaya wawasan dan literasi.

BACA JUGA:5 Menteri Termuda Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, AHY Termasuk?

3. Latihan Fisik

Salah satu syarat menjadi Polri adalah memiliki mental yang tangguh dan fisik yang kuat. Beberapa tes kesamaptaan jasmani dalam rekrutmen Polri di antaranya adalah lari, push up, sit up, shuttle run, renang, dan lain sebagainya.

Walaupun nilai tes ini hanya diambil sebanyak 20% dari total nilai kelulusan, tapi Anda tidak akan dinyatakan lolos apabila tidak berhasil melewatinya.

Karena beberapa kemampuan tersebut tidak bisa dilalui dengan proses yang instan. Anda harus membangun pola latihan yang tepat dalam jangka waktu yang panjang.

BACA JUGA:Kelebihan dan Keuntungan Bagi Mahasiswa Bayar UKT Lewat ATM BRI dan BRImo

4. Berlatih Soal Psikologi

Fungsi tes psikotes dalam rekrutmen Polri adalah untuk memilih calon Polisi terbaik dari sekian banyak calon. Sesuai kriteria jabatan maupun tugas yang kelak akan dilakukan.

Jangan bermalas-malasan untuk mengerjakan soal-soal psikologi sesering dan sebanyak mungkin. Sebab pada umumnya, model psikotest ini relatif tidak berubah karena memang dibuat secara standar nasional.

Meskipun pada saat tes psikotes Anda akan mendapatkan soal yang berbeda, namun dengan sering latihan Anda jadi bisa memahami pola dan karakter soal dengan baik.

BACA JUGA:Masih Ingat Tiko yang Viral Rawat Ibunya ODGJ di Rumah Mewah? Begini Nasibnya Sekarang

Sumber: