Peran Vital Alwin Jabarti Kiemas CEO TekenAja di Pusara Judi Online yang Diungkap Polda Metro Jaya
Para tersangka kasus judi online yang ditangkap Polda Metro Jaya--
Alwin juga memimpin PT Jelas Karya Wasantara (VeriJelas), yang menjadi mitra resmi Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil). Perusahaan ini menyediakan jasa verifikasi biometrik, memperkuat keterlibatan Alwin dalam dunia teknologi dan pemerintahan.
BACA JUGA:Selain Jam Kerja, Ini Sederet Perbedaan PPPK Paruh Waktu dan PPPK Penuh Waktu
Kaitan dengan Komdigi
Dalam kasus ini, Alwin memanfaatkan jabatannya untuk menjalin hubungan erat dengan Komdigi. Melalui TekenAja! dan VeriJelas, ia memiliki akses strategis yang memungkinkannya terlibat dalam proses verifikasi dan penyaringan situs judi online.
Informasi yang diungkap akun media sosial @Partaisocmed menunjukkan dugaan bahwa keterlibatan Alwin sudah berlangsung lama. Akun tersebut menyoroti bagaimana keponakan Megawati ini menggunakan posisinya untuk melindungi situs-situs ilegal tersebut.
Polda Metro Jaya terus melakukan penyelidikan untuk menangkap empat tersangka yang masih buron. Selain itu, investigasi lebih dalam dilakukan untuk mengungkap jaringan lebih luas di balik kasus ini, termasuk potensi keterlibatan oknum pemerintah lainnya.
BACA JUGA:Ini Daftar Jenis Makanan Pembersih Paru-paru, Enak dan Mudah Didapat
Tantangan Bagi Komdigi
Kasus ini juga menjadi pukulan bagi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), yang kini menghadapi sorotan atas lemahnya pengawasan. Menteri Budi Arie Setiadi diharapkan memberikan klarifikasi dan memperbaiki sistem pemantauan agar insiden serupa tidak terulang.
Kasus ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara teknologi dan kejahatan dapat menimbulkan dampak serius. Sosok seperti Alwin Jabarti Kiemas, dengan koneksi politis dan jabatan strategis, menjadi bukti bahwa pengawasan ketat dan penegakan hukum tanpa pandang bulu sangat diperlukan.
BACA JUGA:NDX AKA Disentil Netizen, Gegara Beri Kue dari Penggemar ke Penonton, Begini Klarifikasinya
Skandal ini menjadi pengingat bahwa integritas harus menjadi prioritas, terutama bagi individu yang berada dalam posisi berpengaruh.
(Sheila Silvina)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: