Bingung, Ibu Ini Kehabisan Ongkos Pulang Kampung, Ngaku Diusir Anak
Kejadian Viral--
Polisi memberikan surat keterangan agar ibu tersebut dapat menyeberang menggunakan kapal tanpa dikenai biaya tambahan.
Selain itu, polisi juga membantu ibu tersebut mendapatkan transportasi untuk melanjutkan perjalanan ke Temanggung.
BACA JUGA:Perolehan Suara Pilkada Gubernur Riau (Sementara), Paslon Nomor Urut 1 Unggul
Respons Warganet: Dari Simpati hingga Kecaman
Kisah pilu sang ibu ini menyentuh hati banyak warganet. Mereka menyampaikan doa dan simpati melalui kolom komentar video yang viral di media sosial.
Namun, tak sedikit pula yang mengecam tindakan anaknya yang tega menelantarkan ibunya.
Berikut beberapa komentar yang dituliskan warganet:
- @sintasintaaaaa: "Orang mati-matian buat bahagiain ibu, ini malah menelantarkan, stress banget lihatnya."
- @bosboyy53: "Ya ampun, sini pak polisi, antar ibu itu ke rumah saya. Saya siap mengurus ibu itu, biar ibu itu dirawat dengan baik. Orang tua adalah surga anak-anaknya."
- @yasbhinafisha: "Astagfirullah, tega banget anaknya!"
- @nurulikhsanaamalia: "Ibu, saya bantu doa ya. Semoga doa saya didengar. Maaf belum bisa bantu materi, saya belum punya apa-apa, tapi hati saya menangis melihat ini."
Banyak warganet yang tergerak hatinya dan ingin membantu sang ibu, meskipun hanya melalui doa.
Hingga berita ini dimuat, belum ada informasi lebih lanjut mengenai identitas ibu tersebut atau alasan anaknya tega mengusirnya. Kasus ini masih menjadi perhatian banyak pihak, termasuk kepolisian dan masyarakat luas.
BACA JUGA:KPU Seluma Tuntaskan Data Rekap C1-Plano, Seperti Ini Hasilnya
Kisah ibu ini mengingatkan kita akan pentingnya menghormati dan merawat orang tua. Orang tua adalah sosok yang berjasa besar dalam hidup kita, dan menelantarkan mereka di masa tua adalah tindakan yang sangat tidak manusiawi.
Orang tua adalah anugerah yang tidak tergantikan. Ketika mereka membutuhkan bantuan, seharusnya sebagai anak, kita menjadi tumpuan utama mereka, bukan malah sebaliknya.
Semoga ibu tersebut segera mendapatkan perlindungan yang layak, dan kasus seperti ini tidak lagi terjadi di masa mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: