Iklan RBTV Dalam Berita

Orang Ini Pernah Prediksikan Kiamat Terjadi 29 Juni 2024 tapi Salah, Begini Nasibnya Sekarang

Orang Ini Pernah Prediksikan Kiamat Terjadi 29 Juni 2024 tapi Salah, Begini Nasibnya Sekarang

Kushal Kumar, orang India yang pernah meramalkan waktu terjadinya kiamat dan gagal--

Dengan menggunakan peta kesejajaran planet dan bintang yang dikatakan sebagai peta karma, Kumar mengklaim dapat menentukan tanggal pasti terjadinya konflik global.

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis, Pemprov Bengkulu Usulkan 6 Koperasi ke Kemenkop sebagai Penyuplai Bahan

Nostradamus Baru?

Kumar sering disebut sebagai 'Nostradamus baru' karena ramalannya yang penuh kontroversi dan seringkali tidak akurat. 

Nostradamus sendiri adalah seorang astrolog Prancis terkenal yang menerbitkan buku Les Propheties (The Prophecies), yang berisi 942 syair puitis yang diyakini meramalkan berbagai peristiwa bersejarah seperti Kebakaran Besar London, Revolusi Prancis, kebangkitan Napoleon dan Adolf Hitler, kedua perang dunia, dan pengeboman Hiroshima dan Nagasaki.

Nostradamus juga meramalkan bahwa tahun 2024 akan dipenuhi dengan cuaca buruk dan perselisihan global, termasuk pertempuran laut, kekacauan kerajaan, dan paus baru. 

Namun, seperti yang terjadi dengan prediksi Kumar, ramalan ini juga belum terbukti.

BACA JUGA:Rekomendasi 12 Tempat Kuliner Murah dan Enak di Kediri, Siap Bikin Lidah Bergoyang Dompet Tetap Aman!

Tanda-tanda Kiamat Menurut Islam

Dalam Islam, tanda-tanda kiamat disebut sebagai "Asyratus-Sa'ah" dan dibagi menjadi tanda-tanda kecil (as-sughra) dan tanda-tanda besar (al-kubra). Berikut adalah beberapa tanda-tanda kiamat menurut ajaran Islam:

Tanda-tanda Besar Kiamat

Menjelang kiamat kubra, akan terjadi peristiwa-peristiwa besar. Kejadian-kejadian ini tergolong "spesial" atau "aneh dari kebiasaan". 

Di bawah ini uraian ringkasnya diambil dari sumber yang telah disebut dan buku Kejadian Akhir Zaman dan Tanda Kiamat Kubro oleh dr Raehanul Bahraen:

1. Munculnya Imam Mahdi

Nama lengkapnya adalah Muhammad bin Abdullah dari keturunan Al-Hasan bin Ali bin Abi Thalib RA. 

Ia akan muncul di bumi pada akhir zaman saat kedzaliman dan kecurangan telah merajalela. Ia kemudian akan menggantinya dengan keadilan.

Landasan akan hadirnya Imam Mahdi adalah hadits berikut:

الدَّهْرُ حَتَّى يَمْلِكُ الْعَرَبَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ بَيْتِي؛ ضِي الأَيَّامُ وَلَا يَذْهَبُ لا تَنْقَضِي ! يُوَاطِئُ اسْمُهُ اسْمي

Artinya: "Tidak akan habis hari-hari dan tidak akan pergi waktu, sampai nanti suatu ketika Arab (maksudnya, Islam) akan dipegang oleh seorang dari Ahli Baitku, di mana namanya sama dengan namaku." (HR Imam Ahmad, Abu Dawud, dan At-Tirmidzi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: