Rahasia Tidur Sehat Ala Rasulullah SAW, Gaya Hidup Sehat yang Bisa Ditiru
Rahasia Tidur Rasulullah SAW--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Rahasia tidur sehat ala Rasulullah SAW, kebiasaan mulia yang menjaga kesehatan tubuh dan jiwa.
Rasulullah Muhammad SAW dikenal sebagai suri teladan umat manusia. Kehidupan beliau adalah contoh sempurna dalam menyempurnakan akhlak dan kehidupan sehari-hari, termasuk dalam hal sederhana seperti cara tidur.
BACA JUGA:Perhatikan, Ini Syarat dan Cara Jadi Masinis, Tertarik Mendaftar?
Setiap sunnah Rasulullah memiliki makna mendalam yang bermanfaat, baik secara spiritual maupun kesehatan fisik.
Oleh karena itu, memahami dan mengikuti kebiasaan tidur Rasulullah adalah langkah kecil namun berdampak besar dalam menjaga kesehatan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Lalu, apa saja kebiasaan tidur Rasulullah yang dapat kita jadikan panutan?
BACA JUGA:Peristiwa Bersejarah dalam Islam, Kapan Malam 27 Rajab di Tahun 2025? Ini Jadwalnya
Berikut ulasan lengkap tentang sunnah tidur Rasulullah SAW yang tidak hanya mendekatkan kita pada ajaran Islam, tetapi juga terbukti baik untuk kesehatan tubuh:
1. Tidur dengan Posisi Miring ke Kanan
Posisi tidur Rasulullah selalu memperhatikan kenyamanan dan manfaat kesehatan. Dalam sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda:
"Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu." (HR. Bukhari dan Muslim).
Beliau selalu tidur dalam posisi miring ke kanan, yang ternyata memiliki banyak manfaat kesehatan. Dari sudut pandang medis, posisi ini membantu sistem pencernaan bekerja lebih baik karena perut berada di posisi yang optimal.
Selain itu, tidur miring ke kanan juga memberikan ruang bagi jantung untuk bekerja lebih ringan, mengingat posisinya yang tidak tertekan oleh organ tubuh lainnya.
BACA JUGA:Perhatikan, Ini Syarat dan Cara Jadi Masinis, Tertarik Mendaftar?
2. Mematikan Cahaya Lampu Saat Tidur
Rasulullah menganjurkan untuk tidur dalam keadaan gelap tanpa cahaya lampu. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:
"Padamkanlah lampu-lampu di malam hari pada saat kalian tidur malam, kuncilah pintu dan tutuplah bejana, makanan, dan minuman." (HR. Bukhari).
Anjuran ini memiliki hikmah yang besar, terutama dalam menjaga kualitas tidur. Tidur dengan mematikan lampu membantu tubuh memproduksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain itu, cahaya yang terlalu terang saat tidur terbukti dapat mengganggu ritme sirkadian dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan seperti insomnia serta gangguan metabolisme.
Penelitian modern juga menunjukkan bahwa paparan cahaya saat tidur malam dapat mempengaruhi kesuburan pada pria dan wanita serta mengganggu siklus menstruasi pada perempuan.
Oleh karena itu, mengikuti kebiasaan Rasulullah ini bukan hanya menjalankan sunnah, tetapi juga melindungi kesehatan secara optimal.
BACA JUGA:Naik hingga Rp 3,8 Juta, Simak Harga Terbaru Mitsubishi Xpander Cross Januari 2025
3. Menempelkan Tangan Kanan di Bawah Pipi Kanan
Kebiasaan Rasulullah lainnya sebelum tidur adalah menempelkan tangan kanan di bawah pipi kanan. Kebiasaan ini menunjukkan kesederhanaan dan memberikan kenyamanan saat tidur. Dalam beberapa riwayat, Rasulullah bahkan mengucapkan doa sebelum tidur:
"Ya Allah, dengan nama-Mu aku hidup dan mati."
Gerakan sederhana ini memiliki dampak besar dalam menenangkan pikiran sebelum tidur, membantu seseorang merasa lebih rileks dan berserah diri kepada Allah SWT.
BACA JUGA:Daftar 10 Jurusan Kuliah Murah, Lulusannya Cepat Dapat Kerja
4. Menghindari Tidur Tengkurap
Rasulullah secara tegas melarang umatnya untuk tidur dalam posisi tengkurap. Dalam sebuah riwayat, beliau menyatakan:
"Sesungguhnya tidur yang seperti ini dimurkai oleh Allah." (HR. Thabrani).
Larangan ini bukan tanpa alasan. Tidur tengkurap dapat memberikan tekanan berlebih pada organ dalam seperti paru-paru dan jantung, sehingga mengganggu pernapasan.
Posisi ini juga dapat menyebabkan masalah pada tulang belakang jika dilakukan terlalu lama. Dengan mengikuti sunnah ini, tidak hanya kita mendapat pahala, tetapi juga menjaga kesehatan tubuh dari dampak negatif posisi tidur yang salah.
BACA JUGA:Daftar 4 Universitas Negeri Termurah di Jawa Tengah, Referensi SNPMB 2025
5. Tidak Begadang Tanpa Keperluan Penting
Rasulullah sangat menganjurkan untuk tidak begadang tanpa alasan yang jelas. Setelah salat Isya, beliau segera beristirahat, kecuali ada hal-hal penting yang memerlukan perhatian. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda:
"Rasulullah saw. membenci tidur malam sebelum (salat Isya) dan berbincang-bincang (yang tidak bermanfaat) setelahnya."
Kebiasaan tidur lebih awal ini membantu tubuh mendapatkan istirahat yang cukup, sehingga energi kembali terisi untuk beribadah dan beraktivitas di hari berikutnya.
Tidur larut malam untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, seperti menonton hiburan tanpa batas atau bermain ponsel, hanya akan menurunkan kualitas hidup.
Namun, jika begadang dilakukan untuk pekerjaan atau ibadah, maka hal ini diperbolehkan dengan catatan harus tetap menjaga kesehatan.
BACA JUGA:Pengangkatan PPPK, UPP Satgas Saber Pungli Seluma Turun ke OPD Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: