Iklan RBTV Dalam Berita

Lebih dari Zina, Ini Dosa Besar yang Terus Mengalir Walaupun Sudah Meninggal Dunia

Lebih dari Zina, Ini Dosa Besar yang Terus Mengalir Walaupun Sudah Meninggal Dunia

Lebih dari Zina, Ini Dosa Besar yang Terus Mengalir Walaupun Sudah Meninggal Dunia--

 

Ketiga, syirik dalam ketaatan maksudnya adalah bahwa orang lebih menganggap pemimpin, nenek moyang, atau lainnya sebagai Tuhan. Sehingga, orang itu memohon sesuatu kepada makhluk-makhluk lemah itu dan bertaubat kepadanya.

 

Dalam hal ini Allah SWT berfirman dalam surah at-Taubah ayat 31,

 

اِتَّخَذُوْٓا اَحْبَارَهُمْ وَرُهْبَانَهُمْ اَرْبَابًا مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ وَالْمَسِيْحَ ابْنَ مَرْيَمَۚ وَمَآ اُمِرُوْٓا اِلَّا لِيَعْبُدُوْٓا اِلٰهًا وَّاحِدًاۚ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۗ سُبْحٰنَهٗ عَمَّا يُشْرِكُوْنَ

 

Artinya: "Mereka menjadikan para rabi (Yahudi) dan para rahib (Nasrani) sebagai tuhan-tuhan selain Allah serta (Nasrani mempertuhankan) Al-Masih putra Maryam. Padahal, mereka tidak diperintah, kecuali untuk menyembah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada tuhan selain Dia. Maha Suci Dia dari apa yang mereka persekutukan."

 

Keempat, syirik dalam cinta ialah menyamakan Allah SWT dalam hal kecintaan. Syirik ini membawa seseorang lebih cinta sesuatu selain Allah SWT. Bahkan orang yang cintanya kepada Allah SWT sebanding dengan cintanya kepada selain-Nya pun termasuk kategori syirik.

 

Allah SWT berfirman,

 

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَّتَّخِذُ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ اَنْدَادًا يُّحِبُّوْنَهُمْ كَحُبِّ اللّٰهِ ۗ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَشَدُّ حُبًّا لِّلّٰهِ ۙوَلَوْ يَرَى الَّذِيْنَ ظَلَمُوْٓا اِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَۙ اَنَّ الْقُوَّةَ لِلّٰهِ جَمِيْعًا ۙوَّاَنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعَذَابِ

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: