Misteri Alien dan UFO Dijawab NASA, Ini Perkembangan Terbaru Pencarian
NASA menjawab misteri alien dan UFO--
"Tidak ada bukti UAP berasal dari luar angkasa," kata NASA saat mengumumkan pembentukan panel Juni lalu.
BACA JUGA:KUR BRI Plafon Rp 500 Juta, Berikut Simulasi Cicilan Hingga Syarat dan Cara Pengajuan
"Saya ingin menekankan ini (keputusan) keras dan bangga: sama sekali tidak ada bukti yang meyakinkan untuk kehidupan di luar bumi terkait dengan benda tak dikenal," timpal anggota panel, Evans setelah pertemuan pada hari Rabu.
Pejabat pertahanan AS mengatakan dorongan Pentagon baru-baru ini untuk menyelidiki penampakan tersebut telah menyebabkan ratusan laporan baru, dan sekarang sedang diperiksa. Meskipun sebagian besar tetap dikategorikan alias tidak dapat dijelaskan.
Kepala Kantor Resolusi Anomali Semua-domain Pentagon yang baru dibentuk juga mengatakan bahwa keberadaan kehidupan alien yang cerdas belum dikesampingkan, tetapi tidak ada penampakan yang menghasilkan bukti asal usul makhluk luar angkasa.
Evans dari NASA menunjukkan bahwa siaran langsung pertemuan tersebut menyebabkan trolling yang cukup besar. Dia menyebut itu muncul di atas "penyalahgunaan online" yang ditujukan kepada beberapa anggota komite.
"Ejekan mengurangi proses ilmiah dan memperkuat stigma seputar topik UAP. Keamanan NASA menangani masalah tersebut. Justru pendekatan berbasis bukti yang ketat inilah yang memungkinkan seseorang memisahkan fakta dari fiksi," tegas Evans.
Diungkapkan dari sebuah studi baru yang diterbitkan 30 Mei di The Astronomical Journal, para ilmuwan menggunakan pendekatan mendengarkan pulsa radio dari pusat galaksi untuk mencari sinyal-sinyal yang tidak biasa, yang mungkin berasal dari peradaban alien.
BACA JUGA:Ini 27 Langkah Daftar Program Prakerja Gelombang 54, Buruan!
Pulsa radio adalah sinyal atau gelombang radio yang terdiri dari variasi periodik dalam amplitudo, frekuensi, atau durasi. Jika ditemukan sinyal pulsa radio yang tidak dapat dijelaskan secara alami dan menunjukkan pola atau karakteristik yang terkait dengan komunikasi yang disengaja, maka sinyal tersebut dapat dianggap sebagai petunjuk potensial keberadaan peradaban alien.
Kehidupan ekstraterestrial merujuk pada kehidupan yang mungkin ada di luar planet Bumi, baik itu dalam bentuk mikroorganisme sederhana maupun peradaban yang lebih maju.
Pencarian kehidupan ekstraterestrial merupakan upaya ilmiah untuk mencari tahu apakah ada kehidupan lain di alam semesta, terutama di planet-planet lain, bulan, atau benda langit lainnya di luar sistem tata surya kita.
Tujuan akhir dari pencarian ini adalah untuk memahami apakah kita sendiri sebagai manusia adalah satu-satunya bentuk kehidupan yang ada di alam semesta ini ataukah ada keberadaan kehidupan lain yang mungkin berbeda atau lebih maju.
Para ilmuwan ini menjelaskan strategi pencarian alien. Tim peneliti yang dipimpin oleh mahasiswa pascasarjana Universitas Cornell, Akshay Suresh, mengembangkan perangkat lunak untuk mendeteksi pola frekuensi yang berulang ini, dan mengujinya pada pulsar yang sudah diketahui untuk memastikan bahwa perangkat tersebut dapat menangkap frekuensi sempit tersebut.
Rentang frekuensi ini sangat kecil, sekitar sepuluh persen dari lebar frekuensi yang digunakan oleh stasiun radio FM biasa. Setelah itu, para peneliti menggunakan metode ini untuk mencari data dari Teleskop Green Bank di West Virginia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: