Kenapa Melukis atau Menggambarkan Wajah Nabi Muhammad Dilarang? Ini Alasannya
Alasan dilarang melukis atau menggambarkan wajah Nabi Muhammad--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Bagi umat Islam, Nabi Muhammad memiliki tempat yang khusus di hatinya. Kekasih Allah itu menjadi panutan bagi umat Islam, baik perkataan maupun perilakunya.
Bagi umat Islam, melukis atau menggambar wajah Nabi Muhammad sangat dilarang. Setiap umat Islam akan marah jika ada seseorang yang menggambar atau melukis wajah Nabi Muhammad.
Kemarahan itu tidak hanya sekadar menyinggung perasaan, namun lebih dari hal tersebut. Karena setelah Allah SWT, Nabi Muhammad adalah yang paling penting dalam hidup seorang muslimin.
BACA JUGA:Usianya Sudah Ribuan Tahun, Namun ‘Sahabat’ Nabi Muhammad Ini Masih Hidup Sampai Sekarang
Dikutip dari buku Islam, Doktrin, dan Isu-isu Kontemporer tulisan Prof. Dr. H. Faisah Ismail, M.A, sejak dulu, Islam sudah melarang aktivitas membuat visualisasi Allah SWT seperti kaum kafir dari golongan Quraisy yang mempunyai banyak patung dan berhala untuk disembah.
Perihal ini termaktub dalam firman Allah SWT yaitu Al-Qur'an surah Az-Zumar ayat 3 yaitu,
اَلَا لِلّٰهِ الدِّيْنُ الْخَالِصُ ۗوَالَّذِيْنَ اتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِهٖٓ اَوْلِيَاۤءَۘ مَا نَعْبُدُهُمْ اِلَّا لِيُقَرِّبُوْنَآ اِلَى اللّٰهِ زُلْفٰىۗ اِنَّ اللّٰهَ يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ فِيْ مَا هُمْ فِيْهِ يَخْتَلِفُوْنَ ەۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يَهْدِيْ مَنْ هُوَ كٰذِبٌ كَفَّارٌ
Artinya: "Ketahuilah, hanya untuk Allah agama yang bersih (dari syirik). Orang-orang yang mengambil pelindung selain Dia (berkata,) "Kami tidak menyembah mereka, kecuali (berharap) agar mereka mendekatkan kami kepada Allah dengan sedekat-dekatnya."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: