Keributan di Lokasi Pesta Pernikahan Berujung Penikaman, Warga Ilir Talo Luka Tusuk di Perut
--
Kemudian saat dalam perjalanan pulang, berjarak sekitar 400 meter dari lokasi organ tunggal pesta pernikahan, keponakannya dihadang bersama teman-teman Mardeni, dan keributan pun kembali terulang hingga berujung penikaman yang dilakukan keponakannya.
Pasca kejadian, sontak teman-teman Mardeni pun berupaya membantunya untuk dibawa ke RSUD M Yunus Kota Bengkulu untuk mendapatkan pertolongan medis, karena mengalami cedera serius robek dibagian perut.
"Kalau menurut saya, dari keterangan keponakan yang saya dapat, aksinya itu merupakan upayanya untuk membela diri karena terancam saat beranjak pulang ke rumah, karena ketika itu keponakan saya dihadang beramai-ramai ditengah jalan beberapa ratus meter dari lokasi pesta," ujar Takril.
Lanjutnya, upaya perdamaian secara kekeluargaan tengah dilakukannya, namun pihak keluarga Mardeni telah melaporkan perkara ini ke Polsek Talo.
"Sebenarnya kita ingin masalah ini diselesaikan secara kekeluargaan, tapi pihak keluarga Mardeni memilih melaporkan kasus ini ke Polsek Talo, ya kita ikuti saja," pungkasnya.
BACA JUGA:Kalau saja Fitri Kembali, Apakah Mustofa Masih Ingin Jadi Suaminya?
Hal ini juga dijelaskan Kades Pasar Talo Yusran, upaya perdamaian yang semula diajukan pihak warganya terganjal, setelah mendapat kabar biaya operasi korban sebesar Rp 11 juta, tapi orang tua pelaku tidak ada biaya sebesar itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: