Iklan dempo dalam berita

Begini Cara Menghilangkan Nyeri Haid Dalam Islam yang Bisa Diamalkan Para Muslimah

Begini Cara Menghilangkan Nyeri Haid Dalam Islam yang Bisa Diamalkan Para Muslimah

Cara Menghilangkan Nyeri Haid Dalam Islam--

Dalam Islam, pada Surah Al-Baqarah ayat 222 di dalam Al-Qur'an, haid dijelaskan sebagai suatu jenis kotoran.

Ayat ini juga menjelaskan perintah Allah kepada perempuan yang haid untuk menyucikan dirinya ketika haid dan melarang laki-laki untuk menjauhkan diri selama perempuan mengalami haid.[2]

BACA JUGA:Cocok untuk Kaum Rebahan, 8 Ide Join Usaha Rumahan Ini Janjikan Keuntungan

Wanita muslimah yang sedang haid juga dilarang untuk shalat sebelum melakukan mandi wajib. Hal itu didasari dari hadits Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wa 'sallam: "Apabila datang masa haidmu, tinggalkanlah shalat; dan jika telah berlalu, mandilah kemudian shalatlah." (HR Bukhari)[3]

BACA JUGA:Cara Buka Rekening Tabungan Emas di Aplikasi Pegadaian Digital, Cukup Ikuti 6 Langkah Simpel Ini

Dalam Islam, perempuan berumur 9 tahun yang mengeluarkan darah haid menandakan perempuan tersebut telah baligh.

Jika umurnya kurang dari 9 tahun, dan mengeluarkan darah, maka darah tersebut bukanlah darah haid tetapi darah penyakit. 

Perempuan yang baligh kemudian disebut mukalaf (orang yang dibebani). Artinya, perempuan tersebut telah memiliki kewajiban untuk melaksanakan salat, puasa, zakat, dan Haji jika mampu. 

BACA JUGA:Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini Turun, Termurah Harganya Segini

Ketika masa haid, perempuan muslim tidak diperbolehkan (haram) melakukan hal-hal berikut:

1. Salat

2. Tawaf

3. Memegang dan menyentuh mushaf (Al-Qur'an dan Tafsir)

4. Berdiam diri di masjid

5. Membaca Al-Qur'an

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: