Jadi yang Terdepan Dalam Produksi Gas Alam, Intip Ladang Gas Alam di Sumatera Selatan

Secara keseluruhan, potensi gas alam yang dimiliki oleh Sumatera Selatan mencapai angka mencengangkan, yakni sebanyak 497.426.90 MMBTU.

Penting untuk dicatat bahwa MMBTU adalah satuan panas yang digunakan untuk mengukur jumlah panas dalam jumlah besar, biasanya dalam skala jutaan (BTU atau British Thermal Unit). 

BTU sendiri merujuk pada jumlah panas yang diperlukan untuk meningkatkan suhu satu pon air satu derajat Fahrenheit. 

Jumlah total gas alam yang tercatat di Provinsi Sumatera Selatan merupakan hasil akumulasi dari produksi gas alam di enam kabupaten yang ada di wilayah tersebut. Berikut adalah rincian jumlah gas alam di masing-masing kabupaten:

1. Kabupaten Musi Banyuasin: 354.898.57 MMBTU

2. Kabupaten Musi Rawas: 79.372.71 MMBTU

3. Kabupaten Muara Enim: 46.123.48 MMBTU

4. Kabupaten Prabumulih: 4.183.16 MMBTU

5. Kabupaten Lahat: 4.099.32 MMBTU

6. Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir: 1.616.96 MMBTU

BACA JUGA:Di Bangka Belitung Ada Harta Karun Bernilai Triliunan Rupiah, Peninggalan Dinasti Tang

Tapi ngomong-ngomong mengenai gas alam, kira-kira apakah sahabat camkoha tahu? sebenarnya apa komponen dari gas alam serta apa fungsi gas alam bagi kehidupan?

Nah, jadi gas alam sebagai sumber energi utama yang digunakan secara luas di seluruh dunia, terdiri dari beberapa komponen yang berbeda. Komponen-komponen ini memberikan karakteristik unik pada gas alam dan memengaruhi penggunaannya dalam berbagai aplikasi. 

Pertama-tama, metana (CH4) merupakan komponen utama gas alam yang menyumbang sebagian besar nilai energinya saat dibakar. Sebagai gas paling sederhana dalam struktur kimianya, metana memberikan kontribusi besar terhadap efisiensi pembakaran gas alam. 

BACA JUGA:Harta Karun Paling Langka dan Diminati Dunia Ada di Indonesia, Lokasinya Ada di Ibu Kota Sulbar

Sumber: