Iklan dempo dalam berita

Amalan Anak untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia, Meski sudah Tiada tapi Masih Bisa Berbakti

Amalan Anak untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia, Meski sudah Tiada tapi Masih Bisa Berbakti

Cara seorang anak berbakti kepada orang tua yang sudah meninggal dunia--

Berbakti kepada Orang Tua yang Masih Hidup

Berbakti kepada orang tua ketika mereka masih hidup bisa dilakukan dengan menaati segala perintahnya selama tidak bertentangan dengan perintah Allah.

Hukum mentaati orang tua adalah wajib bagi setiap muslim, dan haram hukumnya untuk mendurhakai mereka, bahkan tidak diperbolehkan menyakiti hati mereka sedikit pun. 

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW menyebutkan bahwa ridha Allah tergantung pada ridha orang tua, begitu pula dengan murka Allah yang tergantung pada murka orang tua. Berikut adalah bunyi hadits tersebut:

"Ridha Allah SWT ada pada ridha kedua orang tua dan kemurkaan Allah SWT ada pada kemurkaan orang tua," (HR Tirmidzi, Ibnu Hibban, Hakim).

BACA JUGA:Begini Asal Usul Suku Dayak dengan Bermacam Tradisi Unik yang Terjaga hingga Sekarang

Keutamaan Berbakti kepada Orang Tua

Berbakti kepada orang tua tidak hanya membawa kebahagiaan dan keberkahan di dunia, tetapi juga memiliki keutamaan yang besar di sisi Allah SWT.

Berikut adalah beberapa keutamaan berbakti kepada orang tua yang didasarkan pada hadits:

1. Menjadi Doa yang Dikabulkan Allah SWT

Anak yang berbakti kepada orang tuanya tentu akan selalu didoakan oleh mereka. Doa tersebut menjadi salah satu doa yang mustajab. Abu Hurairah RA mengatakan, Rasulullah SAW bersabda:

"Ada tiga doa yang mustajab, tidak ada keraguan akan hal itu; doa orang yang terdzalimi, doa musafir, dan doa orang tua untuk (kebaikan) anaknya," (HR. Ibnu Majah dan dihasankan oleh Syekh Al-Arnauth).

BACA JUGA:Begini Asal Usul Suku Melayu Hingga Dikenal dengan Pakaian Adatnya Sebagai Identitas

2. Membuka Pintu Tobat

Ibnu Umar meriwayatkan bahwa seorang pria datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, "Wahai Rasulullah, saya telah melakukan dosa besar, apakah masih ada taubat untukku?" Rasulullah SAW bertanya kepadanya, "Apakah kamu masih memiliki kedua orang tua?" Pria itu menjawab, "Tidak," "Apakah kamu memiliki khalah (saudari ibu)?" Pria itu menjawab, "Iya," Rasulullah SAW berkata, "Kalau begitu berbuat baiklah kepadanya!" (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Hibban, dishahihkan oleh Syekh Al-Albani).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: