Iklan RBTV Dalam Berita

Menjadi Wakil Rakyat Bengkulu, Berikut Kekayaan Anggota DPR dan DPD Dapil Bengkulu, Siapa Paling Kaya?

Menjadi Wakil Rakyat Bengkulu, Berikut Kekayaan Anggota DPR dan DPD Dapil Bengkulu, Siapa Paling Kaya?

Daftar kekayaan para wakil Rakyat Bengkulu yang duduk di DPR dan DPD RI--

Sultan Bachtiar Najamudin, Wakil Ketua III DPD RI yang berasal dari Provinsi Bengkulu. Tentu saja bagi masyarakat Bengkulu, sosok Sultan tidak lagi asing.

Selain berhasil meraih jabatan tinggi di DPD, Sultan memang cukup lama berkiprah di dunia politik. 

Apalagi Sultan pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Bengkulu dan pernah menjadi Calon Gubernur Bengkulu. 

Dengan sejumlah jabatan mentereng yang diembannya, berapa harta kekayaan yang telah dikumpulkan Sultan B Najamudin? Namun sebelum membahas LHKPN Sultan, berikut sekilas tentang profil Sultan B Najamudin.

Sultan lahir di Bengkulu Selatan pada 11 Mei 1979. Ia pernah menjadi Wakil Gubernur Bengkulu menggantikan Junaidi Hamsyah. Ketika itu Junaidi Hamsyah naik tingkat menjadi Gubernur Bengkulu setelah kasus hokum yang menimpa Agusrin M Najamudin yang merupakan kakak kandung dari Sultan B Najamudin.

BACA JUGA:Lama Menjadi Pejabat Penting, Berapa Harta Kekayaan Sultan B Najamudin?

Sebelum terjun ke dunia politik, Sultan memulai kerja profesional sebagai seorang pengusaha yang memulai usaha dari nol. Ia memulai usaha dari service AC keliling lalu berkembang membentuk perusahaan sendiri. 

Ia juga tercatat sebagai pengusaha di bidang penjualan senjata, bahan peledak dan tabung gas skala nasional di bawah bendera ASA karya Group.

Di usia tiga puluhan tahun ia memutuskan untuk pulang ke Bengkulu untuk mengabdikan diri untuk membangun daerah kelahirannya. Ia memulai dengan menjadi aktivis pemuda dan berhasil menjadi ketua KNPI provinsi Bengkulu dan sempat bertarung menjadi kandidat untuk memperebutkan ketua umum KNPI nasional.

Pada tahun 2009 Sultan memutuskan maju sebagai calon DPD RI dapil Bengkulu dan berhasil mewakili Bengkulu bersama Ahmad Kanedi, Riri Damayanti dan Eni Khairani. Ia pun didaulat menjadi ketua hubungan antar lembaga di DPD RI. 

Berjalan tiga tahun, Sultan terpaksa mengundurkan diri dari DPD karena terpilh menjadi Wakil Gubernur Bengkulu sisa masa bakti 2010-2015.

Karier politiknya maju selangkah dengan manjadi kandidat Calon Gubernur Bengkulu tahun 2015-2020. Berpasangan dengan Mujiono, seorang Kader PDIP mereka berhadapan head to head dengan pasangan Ridwan Mukti-Rohidin Mersyah. 

Meski belum berhasil memenangkan kontestasi demokrasi saat itu, Sultan tetap komitmen mengabdikan diri untuk Provinsi Bengkulu dengan memberikan masukan kontruktif  kepada pemerintah daerah.

Tahun 2019 Sultan maju kembali menjadi kandidat calon DPD RI mewakili Provinsi Bengkulu. Dan Ia terpilih dengan suara terbanyak dengan meraih 191.499 suara, jauh meninggalkan calon terpilih lainya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: