Geger, Wanita Ini Dikabarkan Hilang Dibawa Makhluk Halus, Ini Faktanya!

BACA JUGA:Video Sopir Truk Melaju Zig-Zag dan Ugal-ugalan Viral, Begini Reaksi dan Pengakuannya Ketika Ditangkap Polisi

Klarifikasi dari Pihak Berwenang

Namun, kabar yang sempat menghebohkan ini akhirnya mendapatkan klarifikasi dari pihak berwenang. Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Ahmad Munaji, segera memberikan penjelasan terkait kejadian tersebut. 

Dalam pernyataannya, Munaji menegaskan bahwa informasi yang menyebutkan wanita tersebut hilang karena dibawa makhluk halus adalah tidak benar.

"Ya nggak benar itu," tegas Munaji dalam pesan singkat yang dikirimkan kepada media pada pagi hari, Jumat (9/8/2024).

Ia memastikan bahwa berita tersebut hanyalah sebuah rumor yang tidak berdasar dan meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang belum tentu kebenarannya.

BACA JUGA:Bandingkan Mana yang Lebih Bagus, Redmi Note 10 Pro atau Redmi Note 12? Ini Spesifikasinya

Munaji kemudian menjelaskan bahwa wanita yang dilaporkan hilang tersebut bernama Eny Erwanti, berusia 31 tahun, yang juga merupakan warga Dukuh Lau, Kecamatan Dawe. 

Menurut keterangan yang diberikan oleh Munaji, Eny diduga mengalami perselisihan dengan ibunya sebelum peristiwa hilangnya terjadi.

Fakta di Balik Hilangnya Eny Erwanti

Berdasarkan penuturan Munaji, peristiwa ini sebenarnya dimulai pada Rabu (7/8) sekitar pukul 17.00 WIB. Eny Erwanti, yang tengah mengandung muda, diduga sedang mengalami ketegangan dengan ibunya. 

Ketegangan tersebut memuncak hingga akhirnya Eny berlari keluar dari rumah menuju kebun di daerah sekitar. Ibunya yang merasa khawatir mencoba mengejar, namun karena faktor usia yang sudah lanjut, ibu Eny tidak mampu mengikuti langkah anaknya yang lebih cepat.

"Ibunya mengikuti namun tidak kesampaian, akhirnya terlepas dari pantauan ibunya," jelas Munaji.

BACA JUGA:Segera Daftar! PT Dahana Buka Lowongan Kerja, Ini Dokumen yang Diperlukan

Dalam kondisi kebingungan dan lelah, sang ibu akhirnya terduduk di kebun Ongol-ongol yang jaraknya sekitar dua kilometer dari rumah mereka.

Sumber: