Iklan RBTV Dalam Berita

Rumah Perdana Menteri Israel Netanyahu Diserang Drone, Israel Ungkap Kondisi Usai Insiden Tersebut

Rumah Perdana Menteri Israel Netanyahu Diserang Drone, Israel Ungkap Kondisi Usai Insiden Tersebut

Hisbullah serang rumah PM Israel--

BACA JUGA:Mulai dari Rp250 Ribu hingga Rp1 Juta, Ini Daftar Lengkap Denda Tilang Operasi Zebra 2024, Hati-hati Terjaring

Hizbullah mengklaim bahwa serangan ini adalah balasan atas tindakan militer Israel di Lebanon Selatan serta serangan mereka terhadap Hamas di Gaza.
Israel memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam serangan yang menargetkan kediaman Perdana Menteri Netanyahu, dan kondisi di wilayah Caesarea, tempat rumah tersebut berada, saat ini dalam keadaan aman. 

BACA JUGA:Open Rekrutmen Calon Mitra Statistik di Semarang Tahun 2025, ini Syarat dan Cara Daftarnya

Namun, serangan ini jelas meningkatkan kewaspadaan Israel terhadap ancaman dari Hizbullah di sepanjang perbatasan utara. 
Dalam pernyataan resminya, kantor Perdana Menteri Israel mengonfirmasi bahwa rumah Netanyahu memang dalam keadaan kosong saat serangan terjadi, dan baik Netanyahu maupun istrinya, Sara, tidak berada di tempat tersebut pada saat kejadian.

BACA JUGA:Ini Jenis Pelanggaran Terbanyak di Operasi Zebra 2024, Banyak yang belum Tahu dan Bikin Bingung

Serangan drone yang menargetkan rumah Netanyahu memicu sirene peringatan di beberapa wilayah di Israel, termasuk Kiryat Haim, Nesher, Haifa Bay, Shfaram, dan Tamra. 
Wilayah-wilayah ini terletak di bagian utara Israel, yang lebih dekat dengan perbatasan Lebanon, sehingga sering kali menjadi target serangan drone atau roket dari kelompok militan yang berbasis di Lebanon.

BACA JUGA:Syarat dan Cara Daftar Rekrutmen Calon Mitra Statistik 2025 di Cilacap

Netanyahu, yang sering disebut dengan nama panggilan akrabnya "Bibi," adalah seorang pemimpin Israel yang berpengalaman dalam menghadapi situasi konflik seperti ini. 
Dia telah menjabat sebagai Perdana Menteri Israel sebanyak tiga kali—dari tahun 1996 hingga 1999, kemudian dari 2009 hingga 2021, dan kembali menjabat sejak 2022 hingga saat ini. 

BACA JUGA:Digelar Dua Pekan, Ini Titik Lokasi Razia Operasi Zebra 2024 di Surakarta

Netanyahu juga tercatat sebagai Perdana Menteri Israel terlama dalam sejarah negara tersebut, dan telah menghadapi berbagai tantangan politik dan keamanan selama masa jabatannya.
Sebagai sosok politisi yang kontroversial, Netanyahu dikenal karena sikapnya yang tegas terhadap kelompok militan di Gaza dan Lebanon, serta kebijakannya yang keras dalam menangani konflik dengan Palestina. 

BACA JUGA:Persiapkan Kelengkapan! Ini Loh 15 Titik Lokasi Razia Operasi Zebra 2024 di Blora, jangan Sampai Terjaring

Lahir pada 21 Oktober 1949, Netanyahu memiliki latar belakang militer yang kuat. Ia pernah bergabung dengan unit operasi elit Sayeret Matkal, yang dikenal karena misi-misi penyelamatannya yang berbahaya.

Salah satu misi terkenal yang pernah ia ikuti adalah penyelamatan pesawat jet yang dibajak di Bandara Tel Aviv pada tahun 1972.

 

(Sheila Silvina)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: