Iklan RBTV Dalam Berita

Kronologi dan Penyebab Remaja di Karang Indah Kota Bengkulu Diserang Kelompok Pemuda Bersajam

Kronologi dan Penyebab Remaja di Karang Indah Kota Bengkulu Diserang Kelompok Pemuda Bersajam

Rekaman cctv para remaja yang sedang nongkrong dan diserang oleh kelompok pemuda bersajam di Karang Indah, Kecamatan Selebar--

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COMJumat (8/11) malam sekitar pukul 22.20 WIB, sekelompok remaja yang sedang nongkrong di salah satu warung manisan di Jalan Karang Indah 6, Kelurahan Sumur Dewa, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, menjadi korban penyerangan sekelompok pemuda bersajam.
Akibat penyerangan tersebut, para remaja yang tengah asik memainkan gadget ini kocar kacir meninggalkan lokasi, bahkan handphone yang mereka pegang pun tertinggal di lokasi dan diambil oleh para pelaku penyerangan.

BACA JUGA:Laksanakan Program Asta Cita Presiden Prabowo, Polres Kaur Tangkap Pemilik Barang Bernilai Puluhan Juta

Akibat penyerangan tersebut, salah satu remaja mengalami luka karena terkena tebasan senjata tajam saat akan melarikan diri.
Berdasarkan data yang dihimpun rbtv.disway.id dan keterangan dari Ugi Candra yang merupakan kakak dari salah satu remaja yang diserang, peristiwa bermula saat adiknya dan teman-temannya sedang nongkrong di lokasi bermain game.

BACA JUGA:Kurangi Jumlah Kantor, BRI Tingkatkan Sharing Economy ke Masyarakat Lewat AgenBRILink

Ugi mengatakan awal mulanya datang tiga orang terduga pelaku yang mencari keberadaan teman adiknya untuk meminta rokok elektrik yang dipinjam dari terduga pelaku, namun orang yang dicari tidak berada di lokasi dan sempat terjadi  cekcok mulut karena salah satu terduga pelaku mengeluarkan kata-kata kasar.
"Awalnya datang tiga (3) orang menanyakan orang lainnya, karena tidak ada kemudian ketiga terduga pelaku meninggalkan lokasi," jelas Chandra.

BACA JUGA:7 Keuntungan Tabungan Simpedes BRI, Setoran Awal Rp100 Ribu dan Biaya Admin Rp5 Ribuan

Namun berjarak sekitar setengah jam setelah pertemuan tersebut, ketiga terduga pelaku kembali datang ke lokasi bersama dengan enam terduga pelaku lainnya sembari membawa senjata tajam dan kemudian mengejar para remaja yang sedang nongkrong.
"Palingan sekitar setengah jam, terduga pelaku datang kembali sembari membawa senjata tajam," lanjutnya.

BACA JUGA:Cerita Pedagang Pulsa yang Mendapatkan Bantuan UMKM dari BRI, Ayo Ajukan Sekarang

Melihat hal itu adik korban bersama dengan teman-temannya meninggalkan lokasi kejadian dan dikejar oleh terduga pelaku. Nahasnya saat sang adik berlari terakhir kali dan sempat terkepung oleh terduga pelaku. 
Namun saat itu sang adik mencoba melompati pagar, dan saat itu datang seorang terduga pelaku yang langsung menebas senjata tajam sehingga mengenai siku tangan kanannya.
"Saat lari, adik saya terakhir kali. Saat dia hendak melompat pagar, datang terduga pelaku dan langsung membacok adik saya," cerita sang adik kepada Chandra.

BACA JUGA:Petani yang Belum Gunakan Kartu Tani BRI Bisa Beli Pupuk Subsidi, Syaratnya Terdata di E-Alokasi

Kemudian, terduga lelaku melemparkan senjata tajam kepada korban, beruntungnya senjata tajam tersebut hanya mengenai dirinya yang bagian tumpulnya saja.
"Sudah bacok terduga pelaku melemparkan pisau kearah adik saya, beruntung hanya bagian belakang sajam yang mengenainya," jelasnya.

BACA JUGA:Dorong Pengusaha Go Global, BRI Peduli Gelar Pelatihan Ekspor UMKM Binaan

Selain membacok dan mengejar korban, salah satu terduga pelaku yang datang menggunakan senjata tajam tersebut juga sempat terlihat mengambil satu unit handphone yang tertinggal di tempat tongkrongan.
"Bahkan ada juga yang menggasak satu (1) unit handphone yang tertinggal saat sang adik dan teman-temannya lari meninggalkan lokasi," ungkap Chandra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: