Iklan RBTV Dalam Berita

Tragedi Tragis Siswi SD di Banyuwangi, Carla Ditemukan Meninggal dan Diperkosa

Tragedi Tragis Siswi SD di Banyuwangi, Carla Ditemukan Meninggal dan Diperkosa

Siswi SD Banyuwangi bernama Carla ditemukan meninggal dunia dan diperkosa--

Lingkungan yang Tidak Bermasalah  

Keluarga korban mengaku tidak memiliki masalah dengan siapa pun di lingkungan tempat tinggal mereka.
Ayah Carla bekerja di sebuah pabrik dan hanya pulang dua minggu sekali. Ibu korban sehari-hari tinggal bersama Sutrisno dan jarang keluar rumah kecuali untuk belanja atau beribadah ke masjid.  
“Kami tidak pernah punya masalah dengan siapa pun. Bahkan, lingkungan kami cenderung tenang dan tidak pernah ada tindakan kriminal sebelumnya,” ujar Sutrisno. 
Selama tiga bulan terakhir, Carla selalu pulang dari sekolah dengan mengendarai sepeda melalui jalan setapak di tengah kebun, namun tidak pernah mengeluh diganggu oleh siapa pun.  

BACA JUGA:Polisi Jadikan Marbot Masjid Sebagai Tersangka, Anak Berkebutuhan Khusus di Diperkosa

Pemerintah Beri Perhatian  

Kasus ini mendapatkan perhatian serius dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Menteri PPPA, Arifah Choiri Fauzi, secara langsung mengunjungi rumah duka untuk memberikan dukungan moral kepada keluarga korban.
Dalam kunjungannya, ia menyebut kejadian ini sebagai tindakan yang “di luar batas kemanusiaan” dan sangat mengecam pelaku atas perbuatan tidak manusiawi tersebut.  
“Kejadian seperti ini tidak bisa ditoleransi. Kami meminta aparat penegak hukum untuk bekerja maksimal agar pelaku segera ditemukan dan diproses secara hukum,” tegasnya.  

BACA JUGA:Kronologi Lantai Masjid Amblas Waktu Shalat Jumat, 2 Jemaah Luka Ringan

Selain itu, pemerintah daerah setempat telah menyiapkan pendampingan psikologis bagi keluarga korban untuk membantu mereka melalui masa sulit ini. “Kami akan terus memantau perkembangan kasus ini, sementara tim pendamping di Banyuwangi akan memberikan dukungan psikologis dan memastikan keluarga mendapat perhatian yang diperlukan,” tambah Arifah.  

BACA JUGA:Ini Alasan BFI Finance PHK Massal Ribuan Karyawan

Harapan Akan Keadilan  

Kejadian yang menimpa Carla bukan hanya melukai keluarganya, tetapi juga menyadarkan banyak pihak tentang pentingnya menjaga keamanan anak-anak.
Lingkungan yang sebelumnya dianggap aman pun ternyata bisa menjadi tempat terjadinya kekerasan terhadap anak.  
Masyarakat, keluarga, dan pemerintah kini bersatu menyerukan keadilan untuk korban. Harapan besar ada pada aparat penegak hukum untuk segera menangkap pelaku dan mengungkap motif di balik tindakan keji ini.  
“Saya tidak menyimpan dendam, tetapi keadilan harus ditegakkan. Kami hanya bisa berdoa agar Carla mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” tutup Sutrisno dengan lirih.  

BACA JUGA:Aksi Geng Motor Bersenjata Tajam Serang Warung Mie Terekam CCTV

Kasus ini kembali menjadi pengingat bahwa perlindungan anak harus menjadi prioritas utama, tidak hanya bagi pemerintah tetapi juga masyarakat secara keseluruhan. 
Sementara itu, doa dan harapan terus mengalir untuk keluarga korban, agar mereka diberi kekuatan menghadapi cobaan berat ini.

BACA JUGA:Cara Membuat NPWP Online, Mudah Bisa dari Rumah, Penuhi Kelengkapan Syaratnya Cek di Sini!

Demikianlah informasi tentang siswi SD ditemukan tewas dengan dugaan kekerasan dan kejahatan seksual.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: