Heboh Kasus Dokter Kandungan! Diduga Melakukan Perbuatan Tak Pantas saat Pemeriksaan USG

Heboh kasus oknum dokter kandungan--
NASIONAL, RBTVDISWAY.ID – Sebuah kasus yang mengejutkan publik kembali muncul dari dunia medis. Kali ini, dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang dokter kandungan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, menjadi perhatian luas masyarakat.
Kasus ini mencuat usai beredarnya video berdurasi 53 detik di media sosial yang memperlihatkan tindakan tak pantas saat pemeriksaan USG terhadap seorang pasien perempuan.
Video yang pertama kali diunggah oleh akun Instagram @ppdsgramm pada Senin, 14 April 2025, itu langsung menuai reaksi keras dari warganet.
Dalam waktu kurang dari sehari, unggahan tersebut telah dibanjiri lebih dari 23 ribu tanda suka dan hampir 6 ribu komentar.
BACA JUGA:Ragu Pernah Tertangkap Kamera ETLE, Begini Cara Cek Tilang ETLE, Bisa Via Online
Kebanyakan dari komentar tersebut berisi kemarahan, keprihatinan, serta dorongan agar pelaku segera ditangkap dan diadili.
Dari hasil penyelidikan awal Polres Garut, diketahui bahwa peristiwa dalam video tersebut berlangsung di salah satu klinik di Kecamatan Garut Kota.
Kapolres Garut, AKBP M. Fajar Gemilang, menyatakan bahwa kejadian sebenarnya telah terjadi hampir satu tahun yang lalu, tepatnya pada 20 Juni 2024.
BACA JUGA:Kenali Kuburan Cina Terbesar di Asia Tenggara, Lengkap Sejarahnya hingga Tradisi Ritualnya
Meski demikian, kasus ini baru mencuat ke permukaan setelah rekaman CCTV-nya tersebar luas di media sosial.
“Dari hasil penyelidikan, benar bahwa lokasi kejadian berada di salah satu klinik kesehatan swasta di Garut Kota,” jelas AKBP Fajar dalam keterangan resminya, Selasa (15/4/2025).
Yang membuat proses penyelidikan semakin rumit adalah belum adanya laporan dari korban utama dalam video viral tersebut.
“Sampai saat ini korban yang terekam dalam video belum melapor secara resmi ke kami,” tambahnya.
Namun begitu, pihak kepolisian menyatakan bahwa sudah ada dua orang perempuan lain yang datang dan melaporkan dugaan pelecehan serupa oleh oknum dokter tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: