Selain meniup sangkakala, malaikat Israfil juga memiliki tugas lain. Dalam kitab Syarah Daqoiqul Akhbar, Imam Abdur Rahim bin Ahmad menjelaskan beberapa tugas yang dilakukan oleh malaikat Israfil sebelum tugasnya untuk meniup sangkakala dilakukan.
1. Mengayomi Makhluk dan Alam Semesta
Sebelum datang waktu dimana malaikat Israfil bertugas meniup sangkakala, malaikat Israfil mendapatkan tugas untuk mengayomi makhluk Allah dan juga alam semesta. Dalam sebuah kisah dari sahabat Abdullah bin Abbas, malaikat Israfil pernah memohon kepada Allah untuk mendapatkan kekuatan tujuh langit.
Allah SWT kemudian menjawab dan mengabulkan permohonan malaikat Israfil. Bukan hanya diberikan kekuatan tujuh langit, malaikat Israfil juga mendapatkan kekuatan tujuh bumi. Kemudian Allah juga memberikan kekuatan gunung, kekuatan sesuatu yang berat, dan kekuatan hewan buas.
Dengan kekuatan tersebut, maka malaikat Israfil mendapatkan tugas yang sesuai dengannya. Maka Allah menugaskan malaikat Israfil untuk mengayomi makhluk dan alam semesta.
BACA JUGA:Bersyukur Tercium Bau Ini di Rumah, Kata Buya Yahya Tanda Malaikat Rezeki Mau Datang
Selain tugas mengayomi makhluk dan alam semesta, malaikat Israfil juga mendapat tugas untuk menemani para malaikat yang senantiasa memanjatkan tasbih kepada Allah SWT.
Malaikat adalah makhluk Allah yang diciptakan dengan ketaatan yang tinggi dan tidak pernah bermaksiat. Karena itu, para malaikat senantiasa patuh terhadap perintah yang Allah berikan.
2. Malaikat Israfil Menangis Lihat Neraka
Dalam sebuah kisah, malaikat Israfil pernah datang dan melihat neraka jahanam sebanyak tiga kali. Hal itu dilakukannya dalam waktu sehari semalam. Melihat penderitaan yang terhampar di neraka Jahanam, malaikat Israfil pun merendahkan diri di hadapan Allah dan menangis tersedu-sedu.
Tangisan malaikat Israfil itu menyebabkan malaikat Israfil mengeluarkan air mata, dan Allah pun menahan air mata malaikat Israfil. Jika air mata tersebut tidak ditahan oleh Allah, maka bumi akan mengalami banjir besar sebagaimana banjir yang terjadi pada masa Nabi Nuh.
Malaikat Israfil merupakan malaikat Allah yang memiliki wujud asli yang sangat besar. Sebagai perumpamaan, jika air laut dan air sungai yang ada di bumi disatukan seluruhnya, lalu disiramkan kepada malaikat Israfil, maka air tersebut hanya akan membasahi kepala malaikat Israfil saja. Itulah gambaran wujud asli malaikat Israfil.